Dark/Light Mode

4 Hari Terakhir, Tren Kasus Baru Corona Di Jakarta Menurun

Senin, 20 April 2020 19:43 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kasus positif corona baru di Jakarta masih naik turun. Namun data menunjukkan ada tren penurunan selama 4 hari terakhir.  

Data hingga Senin (20/4) sore tercatat total kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 3.112 orang. Ini bertambah sebanyak 79 orang dibanding sehari sebelumnya. Sementara 237 dinyatakan sembuh, dan jumlah pasien meninggal sebanyak 297 orang.

Angka penurunan bisa dilihat dari situs corona.jakarta.go.id. Tercatat pada 17 April lalu, ada penambahan 154 kasus baru. Sementara pada 18 April ada 83. Sementara 19 April naik sedikit ke 131 kasus.  Sementara hari ini hanya bertambah 79 kasus baru. 

Baca juga : Ada PSBB, Jumlah Penumpang Transportasi Di Jakarta Turun Drastis

Dipaparkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti,  “Sebanyak 1.826 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 752 orang melakukan self isolation di rumah. Dan sebanyak 869 orang menunggu hasil laboratorium,” katanya.

Sedangkan, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 5.750 orang (5.166 sudah selesai dipantau dan 584 masih dipantau) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 5.191 orang (3.711 sudah pulang dari perawatan dan 1.480 masih dirawat).

Widyatuti turut menerangkan, untuk rapid test masih terus digalakkan di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 58.722 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif COVID-19 sebesar 3,9 persen, dengan rincian 2.313 orang dinyatakan positif COVID-19 dan 56.409 orang dinyatakan negatif.
 
Sementara, terkait pelaksanaan bantuan sosial pada masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sejak 9 April 2020, Pemprov DKI Jakarta telah mendistribusikan bantuan sosial untuk warga miskin dan rentan miskin yang terdampak COVID-19.

Baca juga : Trend Korban Corona Terus Menurun, Iran Kembali Bernapas

Pada Senin (20/4), bantuan sosial didistribusikan di 26 kelurahan di wilayah Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, dan Jakarta Barat. Total paket yang didistribusikan sebanyak 88.942 paket. Pemprov DKI Jakarta berupaya maksimal agar distribusi bantuan sosial dapat dilaksanakan sesuai jadwal.

Adapun bantuan yang diberikan berupa paket bahan pangan pokok (beras 5 kg 1 karung, sarden 2 kaleng kecil, minyak goreng 0,9 lt 1 pouch, biskuit 2 bungkus), masker kain 2 pcs, dan sabun mandi 2 batang. Tidak ada pemberian berupa uang tunai pada bantuan sosial ini.

Target penerima bantuan sosial sebanyak 1,2 juta KK yang bermukim di DKI Jakarta. Program ini bersumber dari realokasi anggaran APBD Provinsi DKI Jakarta.

Baca juga : Hari Pertama Penindakan PSBB Di Jakarta Tercatat 3.474 Pelanggaran

Pemprov DKI Jakarta juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang telah membantu dan berkolaborasi menangani pandemi COVID-19. Sampai dengan Minggu, 19 April 2020, terdapat total 93 kolaborator yang telah berpartisipasi.

Sedangkan, bagi masyarakat yang ingin berkolaborasi, dukungan / bantuan yang masih dibutuhkan adalah Alat Pelindung Diri, masker, sarung tangan, disinfektan, dan naturan. Dukungan dapat langsung disampaikan ke Jakarta Development Collaboration Network (JDCN) melalui Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Provinsi DKI Jakarta, Balai Kota, Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id dan Chat Center di nomor 081196000196 dan 081196000197. [MRA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.