Dark/Light Mode

Kalau Nggak Pake Masker

Pasien Omicron Yang Bersin Sebar Virus Sampai 6 Meter

Kamis, 10 Februari 2022 07:50 WIB
Ilustrasi, gejala yang ditimbulkan Covid-19 varian Omicron lebih ringan, masyarakat tetap harus waspada. (Foto: Antara/Raisan Al Farisi)
Ilustrasi, gejala yang ditimbulkan Covid-19 varian Omicron lebih ringan, masyarakat tetap harus waspada. (Foto: Antara/Raisan Al Farisi)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sonny B Harmadi mengingatkan, meski gejala yang ditimbulkan Covid-19 varian Omicron lebih ringan, masyarakat tetap harus waspada. Soalnya, penularannya sangat cepat.

“Tidakhanya dari droplet (percikan air liur), juga dari aerosol atau uap pernapasan,” jelas Sonny dalam diskusi virtual bersama ibu-ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), kemarin.

Baca juga : OMDC Bogor Sediakan Fasilitas Antigen Murah

Ada standar ukuran menjaga jarak untuk bisa mencegah penularan virus. Jarak minimal adalah 2 meter. Angka tersebut berdasarkan riset dan penelitian yang sudah dianjurkan World Health Organization (WHO).

Jika seorang positif Covid-19 lalu dia berbicara, batuk ataupun bernapas, maka aerosol yang keluar bisa menjangkau sampai radius jarak lebih dari 1 meter, mendekati 2 meter.

Baca juga : Kasus Di Jabodetabek Menuju Lampu Merah

“Makanya kita harus selalu meminta masyarakat menjaga jarak,” imbuhnya.

Kalau orang itu bersin, dan tanpa mengenakan masker, aerosol yang mengandung virus bisa terbang hingga lebih dari 2 meter. “Jaraknya bisa sampai 6 meter,” tutur Sonny.

Baca juga : Tegas! Kalau Nggak Mau Divaksin, F1 Larang Pembalap Tampil Di Musim 2022

Karena itu, penting menerapkan protokol kesehatan (prokes) lengkap. Yakni, memakai masker, sering mencuci tangan, dan menjaga jarak.

“Strategi pertama dan utama adalah mencegah jangan sampai virusnya masuk ke tubuh. Supaya virus tidak masuk ke dalam tubuh, penting menjalankan prokes,” ujar Sonny, mengingatkan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.