Dark/Light Mode

Konvensi Capres NasDem Terancam Gatot

Paloh: Semua Pengen Jadi Presiden

Rabu, 23 Februari 2022 08:35 WIB
Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh. (Foto: Dok. NasDem).
Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem, Surya Paloh. (Foto: Dok. NasDem).

RM.id  Rakyat Merdeka - Konvensi capres yang digadang-gadang NasDem sejak tahun lalu, terancam gatot alias gagal total. Partai besutan Surya Paloh itu tak berhasil gaet mitra koalisi dari parpol lain yang sama-sama berminat menggelar konvensi capres. Sulitnya mencari koalisi, disebut Paloh, karena semua pengen jadi presiden.

Pangkuan itu disampaikan Paloh saat memberikan sambutan di acara peresmian NasDem Tower di Gondangdia, Jakarta Pusat, kemarin. Acara yang berlangsung meriah itu, turut dihadiri Presiden Jokowi. Ratusan kader dengan atribut lengkap partai, juga ikut meramaikan acara tersebut.

Jokowi hadir sesaat sebelum acara dimulai pada pukul 11.00 WIB. Orang nomor 1 di Indonesia itu disambut langsung Surya Paloh bersama dua kader NasDem yang duduk di kabinet, yakni Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar.

Baca juga : Jokowi Resmikan NasDem Tower, Surya Paloh Berkaca-kaca

Sebelum memasuki acara, Paloh mengajak Jokowi melihat perpustakaan yang berada di salah satu lantai di NasDem Tower. Tempat itu diberi nama Perpustakaan Panglima Itam. Saat itulah momen Paloh memberikan kartu anggota Perpustakaan Panglima Itam kepada Jokowi dan dua cucunya; Jan Ethes dan Sedah Mirah.

Beres melihat kemewahan NasDem Tower, keduanya langsung bergegas ke salah satu ballroom untuk mengikuti acara peresmian. Paloh tampil pertama naik ke podium untuk memberikan sambutan.

Selain menjelaskan soal pembangunan kantor barunya, Paloh memanfaatkan momen tersebut untuk berbicara Pilpres 2024. Khususnya, soal rencana partainya menggelar konvensi capres. Namun, kabar yang disampaikan Paloh itu kurang baik. Konvensi capres yang sudah digadang-gadang sejak tahun lalu itu, terancam gatot.

Baca juga : Partai Gurem Terancam Gagal Usung Capres

“Saya pikir, mendekati, bisa saya katakan selesai. Cerita soal konvensi itu hampir selesai. Batal digelar,” beber Paloh.

Kenapa? Bos Media Group itu menyebut, alasan utama konvensi itu gagal karena sulitnya NasDem mencari mitra koalisi. “Kami sudah tawarkan cari calon (presiden) bersama, tapi kan kami perlu partner. Kalau partner-nya semua pengin jadi capres semua, ya gimana,” sambungnya.

Selama mendorong digelarnya konvensi, Paloh mengakui kerap ditanya soal mitra koalisi. Sebagai peringkat kelima dalam Pemilu Legislatif 2019, NasDem tidak bisa sendirian mengusung capres. NasDem butuh tambahan 10 persenan kursi DPR, untuk bisa mengusung capres-cawapres di Pilpres 2024. Tanpa koalisi dengan parpol lain, NasDem tidak bisa menggelar konvensi capres.

Baca juga : Gatot Memohon-mohon Ke Hakim

“Buat apa NasDem ingin membuat konvensi, kalau akhirnya calon ini tidak ditetapkan dan tidak berhasil untuk diantarkan sebagai calon resmi yang diakui oleh KPU. Kami tidak mau terputus hanya sekadar penyelenggaraan konvensi,” ujar mantan politisi Golkar itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.