Dark/Light Mode

Dino Patti Djalal Soal Peran RI Di Tengah Perang Rusia-Ukraina

Kita Tidak Perlu Bersilat Lidah

Selasa, 1 Maret 2022 08:50 WIB
Eks Wakil Menteri Luar Negeri, Dino Patti Djalal. (Foto: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Foreign Policy Community of Indonesia).
Eks Wakil Menteri Luar Negeri, Dino Patti Djalal. (Foto: Tangkapan layar YouTube Sekretariat Foreign Policy Community of Indonesia).

 Sebelumnya 
“Karena ini akan mempersulit posisi strategis Rusia. Perluasan NATO ke Ukraina, juga merupakan suatu pemikiran yang tidak bijak, karena akan membuat Rusia merasa dikepung,” jelas Dino.

Namun, terlepas dari itu semua, Dino meminta Indonesia untuk berani mengatakan bahwa serangan militer Rusia itu salah. “Saya ulangi, salah,” tegasnya.

Baca juga : Ketua FPCI: Indonesia Harus Berani Bilang, Serangan Militer Rusia Ke Ukraina Itu Salah

Kenapa? Karena serangan ini adalah salah satu bentuk agresi sepihak. Ini bukan dua negara yang sedang memperebutkan wilayah sengketa. Batas wilayah Rusia dan Ukraina sudah sangat jelas dan diakui dunia internasional.

Dino menuturkan, serangan Rusia ke Ukraina adalah salah satu agresi militer satu negara berdaulat terhadap wilayah dan kedaulatan negara lain. Ini melanggar hukum internasional, melanggar hukum PBB, dan juga bertentangan dengan semangat Dasa Sila Bandung.

Baca juga : Gus Yahya: Soal Penundaan Pemilu, Kita Perlu Duduk Bersama

“Ingat, ketika Amerika Serikat (AS) melakukan invasi militer ke Irak tahun 2003, Indonesia dengan tegas menolak aksi militer tersebut. Walaupun Indonesia adalah sahabat AS,” ucap Dino.

Diplomat berusia 56 tahun ini memprediksi, konflik Ukraina akan semakin memburuk. Serta akan semakin berdampak jauh dan terus berkepanjangan. “Hubungan baik dengan Rusia, jangan membuat Indonesia sungkan menyatakan apa yang benar, dan apa yang salah. Apa pun risikonya,” pungkasnya. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.