Dark/Light Mode

Banjir Di Toli-toli Sulteng, 865 Rumah Terendam

Kamis, 24 Maret 2022 16:50 WIB
Kondisi rumah warga yang terdampak banjir di Kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah, Rabu (23/3). (Foto: BPBD Sulawesi Tengah)
Kondisi rumah warga yang terdampak banjir di Kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah, Rabu (23/3). (Foto: BPBD Sulawesi Tengah)

RM.id  Rakyat Merdeka - Banjir di wilayah Kabupaten Toli-toli, Sulawesi Tengah pada Rabu (23/3) mengakibatkan 865 unit rumah terendam. Peristiwa tersebut terjadi setelah meluapnya Sungai Tuweley dan Sungai Lembe pasca hujan dengan intensitas tinggi melanda pukul 02.30 WITA.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah melaporkan, banjir dengan ketinggian muka air sekitar 70 hingga 100 cm menyebabkan 865 kepala keluarga di dua kecamatan, terendam banjir.

Baca juga : Banjir Desa Sukamana Mulai Surut, BPBD Minta Warga Tetap Waspada

"Dua kecamatan yang terendam adalah Kecamatan Baolan meliputi Kelurahan Baru dan Kelurahan Tuweley, kemudian Kecamatan Galang dengan wilayah Desa Tende dan Desa Aung," ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, dalam keterangannya, Kamis (24/3).

Muhari menambahkan, banjir juga menyebabkan beberapa insfrastuktur terdampak, tercatat satu unit Sekolah Dasar dan Kantor Desa Aung ikut terendam, serta dua unit jembatan mengalami kerusakan.

Baca juga : Update Banjir Banyumas, 2.351 Rumah Terendam Dan 620 Orang Mengungsi

Pada saat kejadian, BPBD bersama tim gabungan langsung terjun ke lokasi guna melakukan percepatan penanganan, melakukan assesment dan berkoordinasi dengan aparat desa untuk melakukan pemantauan.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir/kilat dan angin kencang pada siang dan malam hari di wilayah Kabupaten Toli-toli dan sebagian wilayah Provinsi Sulaeesi Tengah, Kamis (24/3) dan Jumat (25/3).

Baca juga : Isu Kenaikan The Fed, Bikin Rupiah Tertekan

BNPB mengimbau kepada pemerintah daerah dan masyarakat agar selalu siap siaga menghadapi peristiwa alam yang dapat muncul diakibatkan oleh hujan seperti banjir, banjir bandang, angin kencang dan tanah longsor. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.