Dark/Light Mode

Terus Tekan Penyebaran Covid-19

Pandemi Belum Selesai PPKM Masih Dibutuhkan

Sabtu, 23 April 2022 06:10 WIB
Umat muslim melaksanakan Salat Jumat di Masjid Lautze 2, Bandung, Jawa Barat, Jumat (8/4/2022). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc).
Umat muslim melaksanakan Salat Jumat di Masjid Lautze 2, Bandung, Jawa Barat, Jumat (8/4/2022). (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc).

 Sebelumnya 
“PPKM masih ada karena pandemi Covid-19 belum berlalu,” ujar @TiaraPrinc3ss. “PPKM sangat dibutuhkan warga Indonesia agar varian baru tidak ada,” kata @namsyurdn.

Akun @cofeebit menilai, pencabutan PPKM di tengah pandemi yang belum berakhir, belum tepat. Dia menilai, imunitas masyarakat dinilai belum cukup kuat melawan Covid-19.

“Masih terlalu cepat. Masih ada yang meninggal menandakan belum semua punya kekebalan,” ungkapnya.

Akun @ariomalv mengatakan, PPKM berhasil membuat banyak orang menerapkan prokes secara ketat. Mulai dari disiplin memakai masker hingga tidak keluar rumah kecuali mendesak.

Baca juga : BNPB Sebar Masker Di Fasilitas Publik

“Kalau dicabut nanti langsung auto hilang yang namanya prokes,” ungkapnya.

Menurut @IndonesiaRahayu, sekarang bukan waktu yang aman mencabut PPKM.

Akun@Ezyganteng juga menolak pencabutan PPKM. Dia bilang, sebelum diputuskan lebih dilakukan cek dan ricek dulu.

“Lanjutkan terus PPKM. Semoga semuanya sehat-sehat selalu ya,” kata @ChrisBudihardja.

Baca juga : Dewas KPK Masih Kumpulkan Bukti

Akun @ferdymad mengungkap kembali pernyataan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy. Dijelaskan bahwa PPKM akan terus berlaku selama Covid-19 masih pandemi.

“Dukung terus PPKM dan percepatan vaksinasi agar terciptanya herd immunity di kalangan masyarakat,” ujar @situnadia.

Akun @AlmirRisa menjelaskan, dengan adanya PPKM diharapkan Pemerintah Daerah dan masyarakat saling bahu membahu menurunkan derajat levelnya. Penurunan ini bisa diartikan bahwa masyarakat di daerah tersebut sudah patuh menerapkan prokes.

“Termasuk juga banyak masyarakat sudah melakukan vaksinasi,” ujarnya.

Baca juga : DKI Targetkan Setiap Kelurahan Punya Pos Damkar

Akun @AdhiPradono tidak masalah PPKM dicabut. Namun, waktunya bukan sekarang, tapi sehabis Lebaran. Dia bilang, perlu melihat dulu trend 2-4 minggu pasca Lebaran. “Kalau masih landai baru cabut PPKM,” katanya. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.