Dark/Light Mode

Bicara Migor Dan Baju Lebaran

Mega Diomongin Netizen

Sabtu, 23 April 2022 06:40 WIB
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dalam acara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang digelar secara virtual, Rabu (20/4). (Tangkapan layar YouTube BRIN Indonesia).
Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri dalam acara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) yang digelar secara virtual, Rabu (20/4). (Tangkapan layar YouTube BRIN Indonesia).

 Sebelumnya 
"Bu Mega kritik emak-emak yang kemarin antre migor sekarang beli baju lebaran. Maklum beliau lahir sudah menjadi anak presiden, mana paham derita rakyat kecil? Buktinya, kalau kampanye selalu bawa-bawa nama bapaknya? Emak-emak dapat BLT migor, wajar beli baju baru. Mungkin hanya itu kebahagiaan yang tersisa," tulis @HeriSuwondo2.

Ada juga warganet yang menyindir Mega soal resep memasak tanpa minyak goreng. "Positive thinking aja, mungkin Bu Mega nggak pernah beli baju baru soalnya sibuk buat resep gimana caranya bikin gorengan tanpa minyak goreng," tulis @SYX_Nta.

Baca juga : Syarat Mudik Lebaran Gratis Dishub Pemkot Tangerang 2022

Akun @sheknowshoney mencoba membela diri. Ia balik meminta Mega untuk memaklumi keinginan rakyat jelata yang ingin senang dengan belanja baju baru, meskipun hanya setahun sekali.

"Bu Mega mungkin nggak riset kalau pakai baju baru dan beli sebagainya pas mau Lebaran itu, bikin hati kita rakyat jelata senang, meski cuma setahun sekali. Ya kali rakyat nggak boleh bahagia boros dikit, toh sudah tiap hari susah. Eh, mau seneng-seneng setahun sekali pun dinyinyiri," cuitnya.

Baca juga : Vaksin Booster Laris Manis

Setengah emosi, akun @s4h4b4tl4m4 mempertanyakan kenapa Mega malah menyoroti fenomena beli baju baru Lebaran. "Apakah menurut Bu Mega, umat Islam harus terlihat gembel saat merayakan Hari Raya Idul Fitri?" tanya dia.

Akun @CrownCLownX13 mencoba memahami dan meluruskan maksud pernyataan Mega. "Pernyataan ini kayaknya kurang tepat pemilihan katanya. Mungkin yang dia maksud punya uang bisa belanja baju yang notabene bukan kebutuhan primer, tapi malah mengeluh harga minyak goreng mahal," bela dia.

Baca juga : Bamsoet Dukung Pemberlakuan Pajak Transaksi Perdagangan Aset Kripto

Ada juga warganet yang mempertanyakan orang-orang di sekitar Mega, yang terkesan tak pernah memberikan masukan soal komunikasi publik. "Dalam membuat narasi, apakah Ibu Banteng tidak ada yang membantu. Paling nggak ngigetin lah," harap @Piggys_INO. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.