Dark/Light Mode

Soal Pengganti Tjahjo, Nama Ganjar, Djarot, Risma Dan Ahok, Bertebaran Di Jagat Maya

Kamis, 7 Juli 2022 07:05 WIB
Ilustrasi. (Foto : Istimewa).
Ilustrasi. (Foto : Istimewa).

 Sebelumnya 
Akun @Kemink17 menegaskan, untuk menjadi PNS semua orang harus bebas dari cacat hukum. Begitu juga masuk kementerian, harus ada surat keterangan bebas dari kecacatan hukum.

“Entah imajinasi mana yang kita pakai, sehingga seorang menteri boleh dipilih dari mantan narapidana,” kata dia.

Akun @Daniska_iskan lebih memilih Tri Rismaharini alias Risma. Kata dia, Risma cocok untuk marah-marahin PNS yang nakal dan tidak berkinerja baik.

Baca juga : Ganjar Mulai Disayang Banteng

“Dirangkap Luhut Binsar Pandjaitan saja, karena selama ini lebih teruji. Nggak ada tugas yang gagal,” usul @deri_kresnawandi.

Akun @reefciierajangueyel tidak setuju bila Luhut yang mengisi jabatan tersebut. Luhut sudah terlalu banyak jabatan. Sementara Risma sudah menjadi Menteri Sosial. Sedangkan Ahok sudah di Pertamina. “Tinggal Hasto yang belum memiliki jabatan,” kata dia.

Menurut @Mdo_Glomed, sebaiknya jabatan Menpan-RB diisi birokrat senior atau minimal lulusan sekolah kedinasan. Mereka, lebih paham bagaimana ASN sebenarnya.

Baca juga : Galang Dukungan, Teman Sandi Gelar Lomba E-Sport Dan Lomba Skateboard Di Kota Medan

“Mereka juga sudah merasakan pahit manis sebagai ASN, sehingga lebih paham apa saja yang perlu dibenahi,” saran dia.

Akun @Cahkelendi menegaskan, siapa pun pengganti Tjahjo Kumolo sebagai Menpan-RB, harus adil dan mengako­modir semua Pegawai Tidak Tetap (PTT)/honorer se-Indonesia.

PTT atau honorer Pemerintah bukan hanya guru, penyuluh dan tenaga kes­ehatan (nakes). Masih banyak PTT/hon­orer nonguru/nonnakes yang juga sama menunggu kepastian nasib.

Baca juga : Bamsoet: Keberanian Tjahjo Dalam Berjuang Demi Bangsa Sangat Besar

“Pengganti Tjahjo Kumolo adalah kader PDIP yang merupakan parpol asal almarhum,” tandas @AlbertSolo2. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.