Dark/Light Mode

Waspada! BMKG Rilis Potensi Cuaca Ekstrim Dan Banjir Rob Hingga Desember

Minggu, 26 November 2023 22:21 WIB
Banjir rob yang melanda Muara Angke, tahun 2021 lalu. (Foto: Tedy Kroen/RM)
Banjir rob yang melanda Muara Angke, tahun 2021 lalu. (Foto: Tedy Kroen/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengidentifikasi sejumlah daerah yang berpotensi menghadapi cuaca ekstrim di akhir November hingga awal Desember 2023. Cuaca ekstrim ini diketahui dari fenomena meningkatnya curah hujan. 

Deputi Bidang Meteorologi, Guswanto, M.Si, memberikan insight mengenai faktor-faktor yang memengaruhi cuaca di berbagai wilayah.

Di antaranya gelombang Equatorial Rossby (ER) terpantau aktif di sebagian wilayah Indonesia terutama di bagian tengah dan timur hingga periode akhir Dasarian III November 2023.

Lalu fenomena atmosfer mencolok, termasuk Fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) dan gelombang Equatorial Rossby (ER), yang dapat memicu pertumbuhan awan hujan di Indonesia. 

Penguatan monsun Asia juga teramati, ditandai dengan peningkatan kecepatan angin lapisan atas dari wilayah Laut China Selatan hingga lebih dari 25 knot (47 km/jam).

"Bibit Siklon Tropis 99W di Laut Natuna Utara dan Sirkulasi Siklonik di barat Sumatra dan Selat Karimata yang memicu pembentukan daerah pertemuan dan perlambatan angin," ungkap Guswanto dalam keterangannya, dilansir laman BMKG.

Potensi Cuaca di Sejumlah Wilayah

Baca juga : Rakyat Miskin Diguyur BLT Hingga Desember

Dengan melihat kondisi tersebut, BMKG menyoroti potensi hujan sedang-lebat di sejumlah wilayah dalam dua periode yang berbeda. Berikut prakiraan lengkapnya:

Periode 25-27 November 2023:

Wilayah termasuk Aceh, Sumatera Utara, Jawa Barat, hingga Papua perlu waspada.

Periode 28 November - 1 Desember 2023:

Potensi cuaca ekstrem tetap tinggi di Aceh hingga Papua.

Waspada Potensi Banjir Rob 

Adanya fenomena fase Bulan Perigee (Jarak terdekat dengan Bumi) berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum. Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia, diantaranya:

Baca juga : BMKG: Penanganan Kekurangan Air Global, Harus Ditangani Bersama

1. Pesisir Sumatera Utara (Pesisir Kec.Medan Belawan, Medan Marelan, Medan Labuhan) pada tanggal 23 November - 01 Desember 2023

2. Pesisir Bandar Lampung pada tanggal 27 November - 01 Desember 2023

3. Pesisir barat dan selatan Banten pada tanggal 26 - 30 November 2023

4. Pesisir utara Jakarta pada tanggal 26 November - 02 Desember 2023

5. Pesisir Jawa Tengah (Kota Semarang, Kab. Demak, Kab. Pekalongan, Kab. Brebes, Kota Tegal, Kab. Tegal, Kab. Pemalang) pada tanggal 19-23 November.

6. Pesisir Maluku (Teluk Ambon, Saumlaki, Kep. Kai, Kep. Dobo, Kabupaten Seram bagian timur) pada tanggal 25 - 30 November 2023.

Baca juga : 10.182 Kendaraan Kena Tilang Di Jaktim Dari Januari Hingga September

Mengantisipasi cuaca ekstrim tersebut, Guswanto merekomendasikan pihak terkait dan masyarakat, untuk memastikan infrastruktur dan tata kelola sumber daya air siap menghadapi peningkatan curah hujan. 

Pemeliharaan lingkungan, pemangkasan pohon, dan koordinasi yang lebih intensif untuk mengurangi risiko bencana hidrometeorologi yakni banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang, puting beliung dan gelombang tinggi.

"Lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antar pihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometrorologi," sarannya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.