Dark/Light Mode

Di Acara Pengajian Dan Sholawatan

Isak Tangis Para Tahanan Pecah Saat Dipeluk Kapolres Siak

Sabtu, 3 Februari 2024 16:10 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Momen haru terjadi saat Kapolres Siak AKBP Asep Sujarwadi mengadakan kegiatan pengajian dan sholawatan bersama 98 orang tahanan Polres Siak di gedung Endra dharma Laksana, Sabtu pagi (3/2/2024).

Pembina Majelis Preman Langit oleh Gus Roudhy Al-Mustafa yang mengisi dan memimpin doa dalam kegiatan yang bertemakan "Isra Miraj Untuk Mewujudkan Polri Presisi Siap Mengawal Pemilu Damai di Polres Siak".

Kegiatan diikuti oleh para PJU Polres Siak, Camat Lubuk Dalam, Para santri dan seluruh personel Polres Siak lainnya.

Terlihat Asep Sujarwadi memeluk hangat para tahanan laki-laki sesudah melaksanakan kegiatan pengajian dan sholawatan. Seketika, isak tangis dari para tahanan pecah. Suasana haru menyelimuti.

Baca juga : Suhu Makin Panas, Bukan Karena Situasi Politik Lho

Kapolres Siak mengungkapkan, kegiatan pengajian ini dikawal ketat oleh personelnya dan sesuai dengan SOP penjagaan dan pengawalan kepolisian, untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan.

"Kegiatan ini merupakan wujud bahwa kami dari Polres Siak menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah kepada siapa pun, termasuk kepada saudara kita yang sedang menjalani proses hukum, mereka memiliki hak yang sama dan perlakuan yang sama di mata hukum, secara hakiki nya kita semua juga sama di mata Allah", ungkap Asep Sujarwadi.

Dia berharap, kegiatan ini bisa memberikan motivasi dan pencerahan secara mental dan spiritual kepada para tahanan, sekaligus sebagai proses mawas diri atas semua perbuatan yang telah mereka dilakukan.

"Sebagian besar dari para tahanan banyak yang terharu, bahkan ada yang menangis, saya yakin dan percaya para tahanan banyak yang menyesali perbuatan yang telah mereka lakukan dan semoga saja para tahan bisa mengubah dirinya lebih baik,” jelas Asep.

Baca juga : Kursi Petahana Masih Belum Aman

Asep juga mengungkapkan, para tahanan juga memiliki hak yang sama dalam pemilu nantinya.

Mereka berhak memilih siapa saja yang akan menjadi wakil rakyat ataupun presiden dan wakil presiden nantinya.

"Kami juga menyampaikan pesan Pemilu damai kepada semua tahanan, dan mereka berhak memilih siapa pun menurut hati nurani mereka masing-masing,” ujarnya.

“Perlakuan dalam proses pemilu nanti tetap sama dengan masyarakat yang lain, cuma suasana dan tempatnya saja yang berbeda,” imbuh Asep. 

Baca juga : Prabowo: Petani Pahlawan Bangsa, Tangan dan Keringatnya Hasilkan Pangan untuk Rakyat

Ia menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak KPU dan Bawaslu Kabupaten Siak terkait prosedur proses pemungutan suara nanti nya kepada para tahanan Polres Siak.

Ia pun memastikan, pemilu akan berjalan dengan damai, aman, tertib dan lancar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.