Dark/Light Mode

Jaksa Beberkan Isi Percakapan WhatsApp

Andhi Pramono Coba Redam Kasus Di KPK

Sabtu, 2 Maret 2024 06:10 WIB
Mantan Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Andhi Pramono menjalani sidang pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jumat, (1/3/2024). (Foto: Ist)
Mantan Kepala Kantor Bea Cukai Makassar Andhi Pramono menjalani sidang pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Jumat, (1/3/2024). (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
“Nah, ini menyebut juga, Pak Yanto. Merah putih ini apa mak­sudnya?” cecar jaksa.

Andhi tetap berdalih tidak tahu. “Ya, mungkin semua tahu bagaimana kelasnya KPK, kelas­nya jaksa penuntut umum KPK. Saya pikir terlalu naif kalau misalnya, Bapak tadi menyam­paikan ke saya seperti itu. Sampai dengan sekarang saya patuh dan melaksanakan semua, dan ini saya tidak tahu Pak,” kata Andhi.

“Tidak tahu? Itu namanya ‘Dewi istri M’, tahu nggak Saudara itu kontaknya di handphone istri Saudara,” kata jaksa.

Baca juga : Berlaku Untuk Pemilu 2029, MK Hapus Ambang Batas Parlemen 4 Persen

“Kalau Pak Yanto itu siapa?” cecar jaksa.

“Ya, temen saya namanya Pak Yanto ya Pak Yanto itu,” aku Andhi.

“Suyanto yang kemaren, yang pernah jadi saksi ya?” jaksa mengkonfirmasi.

Baca juga : Angket Pilpres Layu Sebelum Berkembang

“He...eh. Tapi istri saya nggak kenal sama Pak Yanto,” kata Andhi.

Selain itu, jaksa KPK membeberkan hasil analisa akuntansi forensik terhadap 19 rekening bank dalam perkara ini yang transaksinya mencapai 254 kali.

Seluruh rekening itu ter­hubung dengan Andhi. Rekening atas nama orang lain itu dikuasai Andhi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.