Dark/Light Mode

Beras, Telur, Cabe Masih Melambung

Minggu, 17 Maret 2024 08:00 WIB
Calon pembeli melihat beras yang dijual di salah satu toko di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu (13/3/2024). (Foto: Antara Foto/M Risyal Hidayat/nz)
Calon pembeli melihat beras yang dijual di salah satu toko di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu (13/3/2024). (Foto: Antara Foto/M Risyal Hidayat/nz)

 Sebelumnya 
“Sebagai upaya untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan pangan,” kata Arief.

Anggota Komisi VI DPR, Nevi Zuairina mengkritisi, lonjakan harga sejumlah bapok sejak awal Ramadan. Kondisi ini tentu mencerminkan tekanan inflasi pada kebutuhan dasar masyarakat.

Kata dia, kenaikan tidak hanya terjadi pada beras, tetapi juga menyebar ke komoditas lain. Seperti bawang putih, bawang merah, cabe merah keriting, cabe rawit merah, telur ayam ras, gula konsumsi, dan minyak goreng kemasan.

Baca juga : Duh, Kasihan Tenaga Honorer Dan Perangkat Desa

“Ini sudah sangat tinggi harga-harga pangan kita. Jangan dibiarkan terus. Kasian rakyat yang terus mendapat dampak langsung situasi beras dan pangan lainnya yang mahal,” pinta Nevi.

Sedangkan, Direktur Eksekutif Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira menyebut, kenaikan ini sudah terjadi sebelum Ramadan. Kata Bhima, penyebabnya karena biaya produksi naik, ditambah permintaan musiman Ramadan. “Siklus musiman kan memang ada kecenderungan masyarakat impulsif belanja lebih banyak dari kebutuhan. Ini dorong harga naik,” urai Bhima.

Ia memprediksi, dalam waktu dekat belum ada tanda-tanda penurunan harga. Bahkan trennya, akan terus naik hingga pasca Lebaran. Termasuk beras yang katanya akan berangsur turun, nyatanya akan tetap tinggi. Pantauan Bhima, panen raya padi di sejumlah daerah terlambat.

Baca juga : DKI Siapin Anggaran KJMU Rp 171 Miliar

Netizen ikut mengomentari soal masih mahalnya harga bahan pokok. “Mau nanya, harga beras kapan turun? Harus jawab ya, soalnya semua warga udah nungguin,” pinta @yyriim. “Kemarau bisa kena sanksi pidana penyebab naiknya harga beras, dll,” kelakar @prabutadulako71.

“Orang Amerika sedang memikirkan pergi ke Mars. Orang Indonesia sedang memikirkan harga beras,” sindir @RiusMau575013.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Minggu, 17 Maret 2024 dengan judul Beras, Telur, Cabe Masih Melambung

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.