Dark/Light Mode

Siang Makamkan Ibu, Malam Ikuti KTT G-20

Jokowi Tidak Ada Waktu Berkabung

Jumat, 27 Maret 2020 09:09 WIB
Presiden Jokowi (tengah) didampingi Menteri Keuanga Sri Mulyani (kanan) dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat mengikuti KTT G-20 di Istana Bogor, Kamis (26/3) malam. (Foto: Sekretariat Kabinet)
Presiden Jokowi (tengah) didampingi Menteri Keuanga Sri Mulyani (kanan) dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat mengikuti KTT G-20 di Istana Bogor, Kamis (26/3) malam. (Foto: Sekretariat Kabinet)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pak Jokowi sedang berduka karena ditinggal ibunda tercintanya, Sudjiatmi Notomihardjo. Tapi Pak Jokowi memilih tak lama-lama berkabung. Usai memakamkan ibunya di siang hari, malamnya, Pak Jokowi langsung terbang ke Istana Bogor untuk ikut rapat virtual KTT G20 membahas penanganan virus corona.

Sejak Rabu malam (25/3) hingga seluruh prosesi pemakaman ibunda selesai, Presiden Jokowi tampak berusaha tegar di hadapan banyak orang. Namun, di pusara ibunda, air mata Jokowi terus mengalir. Sebelum diantar ke tempat peristirahatan terakhir, ibu Noto, sapaan akrab Sudjiatmi Notomihardjo, sempat disemayamkan di rumah duka pada malam harinya, yang berlokasi di Jalan Pleret Raya, Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.

Dalam cahaya lampu yang temaram, di salah satu sudut rumah, Jokowi terlihat duduk sendiri. Badannya menyender lemas di kursi kayu. Di dinding, sebelah kiri Jokowi terpampang bayang-bayang seekor kuda, dengan tanduk yang bercabang. Seakan ingin melompat memeluk dirinya.

Masker yang biasa menutup hidung dan mulutnya diturunkan ke leher. Mukanya menunduk. Lalu punggung pergelangan tangan kirinya, mengusap air mata. Di balik ketegarannya sebagai orang nomor 1 di Republik ini, Jokowi tetaplah seorang anak, yang sedih ketika ditinggal pergi oleh ibunya.

Baca juga : Mantan Jaksa Agung MA Rachman Meninggal Dunia, Malam Ini Dimakamkan di Al Azhar Karawang

Ibu Noto wafat dalam usia 77 tahun. Setelah 4 tahun berjuang melawan rasa sakit, karena kanker yang dideritanya. Momen kesedihan mendalam Sang Presiden yang tertangkap kamera itu kemudian beredar luas di sosial media. Salah satunya diunggah akun @mar garetvivi di Instagram. Ia mengupdate beberapa foto mulai dari rumah duka hingga ke pemakaman.

Esok harinya, sekitar pukul 12 siang, jenazah diantar menuju Masjid Baiturrachman, Kampung Gayamsari Barat, Banyuanyar, Banjarsari, Surakarta. Sekitar 100 meter dari rumah duka.

Jokowi ikut memandu Paspampres yang mengangkat peti jenazah. Ia berada di barisan depan, dengan putra sulungnya; Gibran Rakabuming Raka, membawa foto mendiang. Sesekali keningnya mengkerut dan air mukanya berubah setiap menatap peti jenazah yang digotong pasukan berseragam kerajaan, dibalut warna merah dan putih itu.

Almarhumah Ibu Noto kemudian dishalatkan setelah shalat zuhur. Usai dishalatkan, Jokowi dan keluarga besar melaksanakan upacara Brobosan. Tradisi Jawa, sebagai wujud penghormatan kepada almarhumah.

Baca juga : Dijamu Makan Malam, Jamaah Umroh RI Tidak Perlu Panik

Anak laki-laki tertua, yakni Presiden Jokowi, anak perempuan, cucu laki laki dan cucu perempuan, berjalan berurutan menerobos masuk ke bawah peti jenazah yang diangkat Paspampres (mrobos), lalu memutar sebanyak tiga kali, searah jarum jam. Sekitar pukul 13.20 WIB, almarhumah diantar menggunakan mobil jenazah ke tempat peristirahatan terakhir.

Di lokasi pemakaman, Jokowi menyingsingkan lengan baju memegang cangkul dan masuk ke dalam liang lahat ibunya. Ia tidak peduli bercak bercak tanah, mengotori kemeja putih kebesarannya.

Usai dimakamkan dan prosesi tabur bunga selesai, mantan Wali Kota Solo dua periode itu duduk bersimpuh di dekat pusara sang Ibu. Jokowi menengadahkan tangan memanjatkan doa. wajahnya tertunduk lesu, seakan tak mampu membendung segala kesedihan yang saat ini ditanggungnya.

Usai prosesi pemakaman, Jokowi langsung bertolak kembali ke Istana Bogor, Jawa Barat. Sebab, pada malam harinya, Kepala Negara dijadwalkan mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) luar Biasa G20, yang dipimpin Raja Arab Saudi Salman bin Adulaziz Al Saud.

Baca juga : Sabam: Dalam Pancasila, Tak Boleh Ada Warga Negara Tak Beragama

Rapat yang digelar secara virtual itu di mulai pada pukul 15.00 waktu Arab Saudi atau pukul 19.00 WIB. Dalam KTT G20 ini, Jokowi didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Pertemuan virtual ini diikuti pimpinan negara dari 20 negara anggota G20, 7 negara undangan, 9 organisasi Internasional dan 2 organisasi Regoinal. KTT G-20 berstatus luar biasa ini di iniasi Arab Saudi untuk membahas dam pak pandemi virus corona yang kini telah menjangkiti hampir 475.000 orang di lebih dari 175 negara. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.