Dark/Light Mode

Saling Unjuk Gigi

KAMI Atau KITA Siapa Yang Paling Dipercaya

Senin, 24 Agustus 2020 06:51 WIB
Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Tugu Proklamasi, Jakarta, Selasa (18/8). (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) di Tugu Proklamasi, Jakarta, Selasa (18/8). (Foto: Dwi Pambudo/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah sama-sama deklarasi, KAMI vs KITA saling unjuk gigi. Baik di dunia nyata maupun di dunia maya. Di media sosial, kedua kelompok gerakan yang berseberangan ini, saling sindir, perang tagar, hingga cari simpatik rakyat. Lantas siapa yang nanti paling dipercaya ya?

KAMI singkatan dari Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia. Gerakan yang dideklarasikan pada 18 Agustus di Tugu Proklamasi, Jakarta ini dimotori oleh din Syamsuddin. Puluhan tokoh nasional ikut hadir, beberapa di antaranya adalah Gatot Nurmantyo, Meutya Hatta, dan Rocky Gerung. Din memastikan gerakan tersebut adalah gerakan moral untuk melakukan kontrol sosial terhadap pemerintah.

Baca juga : Sandiaga Uno Minta Perizinan Usaha Dipermudah

Sehari kemudian, lahirlah KiTA. KiTA akronim dari Kerapatan Indonesia Tanah Air. Deklarasi gerakan yang digelar di Gedung Juang ini tak seheboh KAMI. Para deklarator KiTA kebanyakan adalah relawan Jokowi-Ma’ruf Amin pada Pilpres lalu.

Eks Direktur relawan TKN Jokowi-Amin, Maman Imanulhaq kemudian didaulat sebagai koordinator KITA. Maman menyebut, KITA lahir secara spontan dan memposisikan sebagai pendukung pemerintah. Kini, kedua kelompok gerakan ini saling unjuk gigi. KAMI dan KITA terus mempromosikan diri untuk mendapat dukungan rakyat. KAMI misalnya terus melakukan deklarasi di sejumlah negara seperti Amerika Serikat, Eropa dan Australia.

Baca juga : Sejalan Dengan BPIP, KNPI Siap Bumikan Pancasila

Sekretaris Badan Pekerja KAMI, Syahganda Nainggolan rajin mengabarkan perkembangan KAMI Akhir pekan kemarin, Ia mengabarkan soal deklarasi KAMI di Melbourne, Australia. Ia juga mengupdate deklarasi KAMi di sejumlah daerah seperti di Sulawesi Selatan yang direncanakan digelar hari ini. Ia juga terus membagikan semangat kepada para pendukungnya.

Kemarin, ia membagikan pesan Sri Edi Swasono, salah satu deklarator gerakan KAMI. “Prof Sri Edi mengajak semua pendukung KAMi agar jangan kendor dalam perjuangan. Ibu pertiwi sedang menangis,” tulisnya, di akun @syahganda, sambil mengunggah tangkapan layar pesan dari Prof Sri Edi yang tak lain suami dari Meutia Hatta, anak Proklamator Kemerdekaan Bung Hatta.

Baca juga : Sabam Sirait: Jangan Mau Dipecah Belah

Begini pesannya: banyak yang tidak mampu melihat atau sekadar merasa bahwa negara kita berantakan dan diberantakkan. Kedaulatan dijual dan masa depan digadaikan. Rakyat sendiri disingkirkan. Kawasan-kawasan dan tanah diinvasi sebagai awal dari aboriginisasi. Ibu Pertiwi tidak lagi dihormati.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.