Dark/Light Mode

Terpidana Mati Narkoba Kabur Dari Penjara

Seperti Cerita Film Fiksi, Tamparan Buat Indonesia

Minggu, 27 September 2020 06:35 WIB
Anggota Komisi III DPR, Supriansa. (Istimewa)
Anggota Komisi III DPR, Supriansa. (Istimewa)

 Sebelumnya 
Sementara itu, anggota Komisi III Achmad Dimyati Natakusumah menilai, bisa kaburnya Cai Changpan menunjukkan lemahnya pengawasan di dalam lapas.

“Dia bisa menggali, berarti tidak pernah dicek lokasi. Tidak pernah dibuka selnya. Tidak dilihat kebersihan tempat huni itu,” kata politisi PKS ini.

Baca juga : UNIQLO Bersama Najwa Shihab Inspirasi Perempuan Indonesia

Harusnya, kata dia, petugas lapas memantau setiap kegiatan atau rutinitas warga binaan. Pemantauan ini juga sebagai salah satu pembinaan dari lapas untuk menjadikan warga binaan jadi jauh lebih baik dan tidak mengulangi lagi perbuatan.

Bekas politisi PPP ini juga menilai aneh, jika alat-alat untuk menggali lubang serta tanah sisa galian tidak ditemukan. Karena itu, dia mendorong dilakukan penyelidikan yang mendalam dan tuntas.

Baca juga : Brigjen Apriastini, Kepala Pusat Sejarah Polri Wanita Pertama di Indonesia

“Ini harus betul-betul menjadi koreksi. Sehingga ke depan, Kemenkumham harus lebih profesional lagi. Tidak ada lagi main-main dengan namanya oknum itu,” tegas Dimyati. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.