Dark/Light Mode

Kirim Surat Pensiun Ke Presiden 

Jenderal Idham Memilih Netral

Kamis, 7 Januari 2021 07:50 WIB
Kapolri Jenderal Idham Azis. (Foto: Humas Polri)
Kapolri Jenderal Idham Azis. (Foto: Humas Polri)

 Sebelumnya 
“Ada yang jago di bidang reserse, di bidang humas, dan ada juga yang lama di bidang pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat,” ucapnya, berteka-teki.

Mengacu pada pernyataan itu, ada tiga jenderal polisi bintang tiga yang berpeluang. Di bidang reserse, ada Kabareskrim Komjen Listyo Sigit. Di bidang humas, ada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar, yang dulu lama menjabat Kadiv Humas Mabes Polri. Di bidang Kamtibmas, ada Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Agus Andrianto.

Baca juga : Kirim Surat Ke Presiden, Kapolri Minta Penunjukkan Pengganti Dirinya

Selain tiga nama itu, publik juga menilai ada satu lagi yang berpeluang. Yakni Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono.

Ketua Komisi III DPR Herman Hery menyatakan, yang terpenting dari seorang calon Kapolri adalah rekam jejak. Sedangkan isu-isu primordial seperti suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), tidak akan dijadikan pertimbangan.

Baca juga : Petahana Dan Denny Saling Klaim Menang Pilgub Kalsel

“Itu tidak berlaku di Korps Bhayangkara. Karena Korps Bhayangkara tugasnya melindungi, mengayomi seluruh rakyat Indonesia yang beragam dan majemuk,” ujar politisi PDIP ini, kemarin.

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni juga sudah menyatakan, faktor agama tak jadi masalah bagi seorang calon Kapolri. Sebab, Polri adalah instrumen negara untuk menjaga kamtibmas, bukan lembaga dakwah yang pimpinannya harus beragama Islam. “Menurut saya, enggak masalah. Selama kapabilitasnya bagus,” ujar Sahroni.

Baca juga : Juali Senjata Ke Mesir, Presiden Prancis Dipetisi Warga

Pengamat Intelijen dan Keamanan Stanislaus Riyanta menyatakan, semua anggota Polri dengan pangkat bintang tiga alias Komjen, punya kesempatan yang sama. Tidak ada syarat harus memeluk agama tertentu untuk calon Kapolri. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.