Dark/Light Mode

Kabinda Papua Tewas Ditembak KKB

Pahlawan Kusuma Bangsa Semoga Husnul Khotimah

Senin, 26 April 2021 07:25 WIB
Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha, gugur dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kecamatan Dambet Beoga, Puncakjaya, Papua, Minggu (25/4/2021). (Foto: Istimewa)
Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha, gugur dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kecamatan Dambet Beoga, Puncakjaya, Papua, Minggu (25/4/2021). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Di saat seluruh rakyat Indonesia sedang bersedih karena 53 awak KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur, kabar duka kembali datang. Salah satu putra terbaik bangsa, Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Karya Nugraha, gugur dalam baku tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kecamatan Dambet Beoga, Puncakjaya, Papua, kemarin sore.

Rencananya, Jenazah anggota Kopassus yang menjadi Kepala BIN Daerah Papua (Kabinda) itu, akan tiba di Jakarta, sore hari ini.

Baca juga : PKS Minta Pertamina Bentuk Tim Investigasi Kebakaran Kilang Balongan

Kronologisnya seperti ini: Minggu, (25/4) siang, Satgas BIN bersama dengan Satgas TNI-Polri melakukan perjalanan menuju Dambet, Distrik Beoga, Puncak Jaya, dalam rangka observasi lapangan dan pengejaran KKB untuk pemulihan keamanan di sekitar SDN Dambet dan Honai Milik Benert Tinal (Kepala Suku Distrik Beoga) yang dibakar KKB, 17 April 2021. Kegiatan ini juga bertujuan untuk memotong pergerakan KKB ke Illaga.

Lalu, sekitar pukul 15.50 WIT, Satgas BIN dihadang KKB, sehingga terjadi aksi saling tembak di sekitar gereja Dambet. Brigjen Putu Danny tewas dalam kontak tembak tersebut. Brigjen Putu Danny tertembak di bagian belakang kepala dan tembus depan kepala.

Baca juga : Soraya Abdullah Didoakan Sahabat, Husnul Khatimah

Terkait tewasnya Brigjen Putu Danny saat memburu KKB di Papua ini, pengamat militer dan intelijen Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati menilai, peristiwa ini menandakan BIN bersikap proaktif dalam menjaga stabilitas keamanan Papua.

“Patut diapresiasi, semua ini karena Kepala BIN Jenderal Prof. Dr. Budi Gunawan serius dalam penanganan Papua agar tetap menjadi bagian NKRI,” tutur eks Anggota Komisi I DPR yang akrab disapa Nuning ini.

Baca juga : Warganet Minta Seret Abu Janda

Gugurnya Kabinda Papua, kata Nuning, sebagai pahlawan kusuma bangsa yang membela persatuan dan kesatuan Indonesia.

“Kabinda Papua gugur saat sedang menjalankan tugas pemulihan keamanan paska gangguan keamanan kepada masyarakat di Beoga, Puncak. Semoga husnul khotimah,” doa Nuning. Amin. [QAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.