Dark/Light Mode

Awas, ASN Yang Ketahuan Mudik Bakal Dilaporin

Jumat, 7 Mei 2021 07:11 WIB
Ingat ASN Dilarang Mudik. (Foto : Instagram @Lawancovid19_id).
Ingat ASN Dilarang Mudik. (Foto : Instagram @Lawancovid19_id).

 Sebelumnya 
“ASN dilarang mudik. Yang mengetahui ASN mudik, di­minta lapor ke PPK. Semoga ASN tidak menulis petisi dan protes atas nama hak asasi. ASN harus bisa jadi teladan,” imbau wdtu.

Mulyono48309070 me­minta Presiden Jokowi mengeluarkan aturan baru terkait cuti setelah Lebaran. Cuti boleh diambil secara bergiliran bagi masing-mas­ing PNS maupun pegawai swasta. “Agar bisa mudik ketemu keluarga,” katanya.

Baca juga : Masyarakat Harus Laporkan Kasus Pelanggaran Prokes

Nawiiie ragu dengan adanya larangan mudik bagi ASN akan efektif dan berpengaruh buat PNS di daerah. “Sejak kemarin banyak kawan kantor yang sudah nggak masuk kerja,” ungkapnya.

“Regulasi larangan mudik nggak sepenuh­nya ampuh kalo menurut gue. Di sekitar gue, pekerja ASN juga sudah dapet libur dari kemarin-kemarin dan sudah pada mudik juga,” kata nurfiadi1.

Baca juga : Corona Ditekan, Ekonomi Bangkit

Senada, chrissaladinhkm juga mengungkap, sudah banyak ASN yang mencuri start mudik. Dia meminta Menteri PANRB dan Mendagri mengecek kembali seluruh PNS yang mudik.”Terutama di Provinsi Jambi, terutama guru,” tuturnya.

Guz1771 masih bingung bagaimana caranya memastikan tidak ada ASN yang mudik. Apalagi, selama ini mereka tidak berangkat kerja alias WFH (Work From Home). “Tapi apakah mereka ada di home,” tanyanya.

Baca juga : Yuk, Sama-sama Jadi Agen Promosi Protokol Kesehatan

“Cek saja di Instagram, Facebook para ASN, apakah nanti ada foto-foto kunjungannya keluar kota atau hanya foto-foto selama dalam kotanya sendiri,” ungkap okino2x.

Kdias.mita mengatakan, aturan mudik tidak berhasil menekan mobilitas masyarakat. Kata dia, ASN  nggak pada mudik, tapi non ASN banyak yang mudik. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.