Dark/Light Mode

Penumpang Merosot 95 Persen

Menhub: Pelarangan Mudik Berjalan Baik

Minggu, 9 Mei 2021 07:37 WIB
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat meninjau Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur (8/5). (Foto : Dok. Kemenhub).
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat meninjau Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur (8/5). (Foto : Dok. Kemenhub).

 Sebelumnya 
“Beberapa tempat seperti Filipina harus lockdown. Berarti lebih parah dari Indonesia,” ungkapnya.

Untuk itu, sesuai arahan Presiden Jokowi, BKS mengajak masyarakat menerapkan pro­tokol kesehatan agar terhindar dari paparan Covid-19.

Baca juga : Waspada, Saat Lebaran Lansia Bakal Diserbu Peluk Dan Cium

Masyarakat yang tidak mudik, untuk sementara ini bisa me­manfaatkan media sosial dan aplikasi digital lainnya guna melepas kangen dengan keluarga di kampung halaman.

“Bagi mereka yang sekarang tinggal di Jakarta, kami anjur­kan di rumah saja, karena Insya Allah lebih aman dan sehat. Apabila ingin melakukan ko­munikasi, media visual itu bisa dilaksanakan dengan baik,” kata BKS.

Baca juga : Klaster Wisata Juga Diperhatikan Dong...

Sebelumnya, pemerintah mengeluarkan kebijakan larangan mudik 6-17 Mei 2021 untuk seluruh moda transpor­tasi.

Larangan tersebut untuk me­nekan kasus Covid-19 yang dikhawatirkan kembali melonjak saat musim puncak arus mudik Lebaran.

Baca juga : Wisma Atlet Bersiap Tampung Pasien Baru Pasca Lebaran

Sebelum ada larangan, pemerintah memberlakukan pengeta­tan arus mudik yang dilaksana­kan 22 April hingga 5 Mei, dan 18-24 Mei 2021.

Khusus angkutan darat, di Jakarta, layanan angkutan penumpang khusus nonmudik itu hanya bisa dilalui di Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur dan Terminal Kalideres di Jakarta Barat dengan armada bus khusus bertanda stiker. [JAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.