Dark/Light Mode

Survei Charta Politica: 72,4 Persen Responden Bersedia Divaksin

Sabtu, 14 Agustus 2021 17:56 WIB
Vaksinasi Covid-19. (Foto: Tedy Kroen/Rakyat Merdeka)
Vaksinasi Covid-19. (Foto: Tedy Kroen/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Charta Politika kembali merilis hasil survei terkait penerimaan masyarakat terhadap program vaksinasi. Hasilnya, sebanyak 72,4 persen responden menyatakan bersedia menerima vaksin Covid-19.

Selain itu, hasil survei juga menunjukkan, lebih dari separuh responden, tepatnya 51,4 persen, menilai penanganan pemerintah untuk pandemi sudah baik.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate menyebut, ada peningkatan tren penerimaan vaksin, dibandingkan Januari 2021 lalu.

"Semoga angka tersebut terus menanjak dan kepercayaan masyarakat terhadap vaksin Covid-19 makin kuat, sehingga pada akhirnya makin banyak orang tervaksin lengkap," ujar Johnny dalam keterangan tertulis, Sabtu (14/8).

Baca juga : Anies Berkibar, Paling Cocok Sama Sandiaga Uno

Survei ini dilakukan pada 12-20 Juli 2021, dengan 1.200 responden dari seluruh provinsi di Indonesia. Dari hasil survei ini juga terlihat kenaikan penerimaan masyarakat tentang program vaksinasi dari pemerintah.

Yakni 51 persen pada Januari 2021, 58,3 persen pada Februari 2021, 65,7 persen pada Maret 2021, dan terus naik hingga pada Juli kemarin tercatat mencapai 72,4 persen.

Menurutnya menteri asal NasDem ini, kenaikan penerimaan masyarakat tersebut sangat berarti untuk menambah motivasi setiap pihak yang selama ini bekerja keras melakukan program sosialisasi, edukasi, dan akselerasi vaksin Covid-19.

"Karena itu, kami mengajak semua pihak terus berikhtiar dalam menyebarkan informasi yang benar tentang vaksin, ini untuk kepentingan kita semua," tuturnya.

Baca juga : Pemilih PKB Terbelah, Sebagian Lirik Ganjar, Sebagian Naksir Anies

Sementara itu, sebanyak 53,1 persen responden menyatakan percaya dengan data yang dirilis pemerintah soal Covid-19.

Hal ini dinilainya merupakan pertanda positif karena masih lebih banyak masyarakat yang percaya dengan data pemerintah daripada yang tidak. Johnny bilang, pemerintah sangat terbantu dengan adanya temuan-temuan hasil survei Charta Politika ini.

"Pemerintah akan terus berupaya maksimal dalam menanggulangi pandemi yang sedang terjadi. Jika kami menemukan kekurangan, tentu akan segera memperbaiki. Upaya peningkatan akurasi data juga tetap berlangsung dan akan terus ditingkatkan," janji Johnny.

Dalam survei ini, Charta Politica juga menanyakan soal penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hasilnya, sebanyak 92,3 persen respsonden mengaku mengetahui tujuan penerapan PPKM, yakni untuk menurunkan angka kasus Covid-19.

Baca juga : Survei KedaiKOPI: 81,7 Persen Responden Setuju Usulan Copot Jaksa Agung

Mayoritas responden, sebanyak 52,7 persen juga meyakini penerapan perpanjangan PPKM di wilayahnya akan berjalan baik. Meski begitu, sebanyak 54,3 persen responden menyatakan masih sering melihat pelanggaran protokol kesehatan oleh warga di sekitar lingkungan tempat tinggalnya dalam kurun waktu sebulan terakhir.

Johnny pun kembali mengajak masyarakat agar lebih disiplin melaksanakan protokol kesehatan. "Hal ini sebagai upaya perlindungan diri dan orang-orang sekitar terhadap penyebaran virus Corona," tandasnya. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.