Dark/Light Mode

Maling Serakah

Rabu, 27 Januari 2021 06:26 WIB
Ngopi - Maling Serakah
Catatan :
Redaktur

RM.id  Rakyat Merdeka - Ulah pencuri kendaraan bermotor makin meresahkan. Tempat parkir motor di masjid pun menjadi sasaran mereka. Salah satunya di sebuah masjid di sekitar Pondok Petir, Bojongsari, Depok. Kejadiannya pada Subuh, sekitar dua pekan lalu. Lokasinya tidak jauh dari rumah saya.

Tempat parkir motor di sana selalu penuh ketika waktu shalat berjamaah tiba. Biasanya, lebih dari 10 motor. Namun, tempat parkirnya sepi. Tidak ada petugas yang berjaga.

Rupanya, situasi sepi itu sudah dipelajari dua orang maling. Ketika shalat berjamaah berjalan satu rakaat, salah satu dari mereka mendekati tempat parkir. Dia beraksi dengan cepat. Dia mengincar motor yang paling dekat dengan jalan raya. Kebetulan ada motor Beat keluaran terbaru yang terparkir.

Baca juga : Lupa Selamatkan Janin Sendiri

Dengan menggunakan kunci T, maling ini hanya butuh waktu 5 detik untuk menjebol kunci. Setelah berhasil menggondol motor, mereka langsung tancap gas menuju Jalan Serua.

Sekitar 2 kilometer dari masjid tempat hilangnya motor. Di tempat itu, maling yang masih berusia belia itu berhenti. Mereka turun kemudian mengendap-ngendap masuk ke empang milik warga. Tujuannya, mengambil ikan segar yang berada di kolam. Mungkin, maling itu berpikir, sekali beraksi, dapat motor dan ikan. Pemilik empang itu masih tidur.

Saat maling itu akan mencuri ikan, pemilik empang terbangun, karena mendengar suara berisik. Melihat orang tidak dikenal masuk ke empang, dia berteriak sekencang mungkin. Dua maling itu panik, dan lari tunggang langgang menuju motornya yang diparkir di jalan.

Baca juga : Untung Pakai Motor Bebek

Satu maling menuju motor lama, satu lagi menuju motor hasil curian. Nah, untuk hasil motor curian, ternyata tak bisa dihidupkan. Panik dan kesal, maling itu kemudian merobohkan motor tersebut. Selanjutnya, dia menghampiri temannya yang menunggu di depanya. Mereka kemudian kabur.

Melihat ada satu motor yang ditinggal, pemilik empang langsung menghubungi Ketua RT. Ketua RT kemudian menghubungi teman-temanya. Selang sejam kemudian, ada titik terang. Ternyata motor yang ditinggal itu milik salah satu jemaah masjid yang dicuri saat shalat Subuh.

Pemilik motor itu kemudian mendatangi pemilik empang. Dia amat senang karena motornya dapat kembali. "Alhamdulillah. Ini mungkin berkah Subuh, barang yang hilang balik lagi," ucapnya, sambil tersenyum bahagia. [Ahmad Lathif Rosyidi/Wartawan Rakyat Merdeka]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.