Dark/Light Mode

Masyarakat Belum Paham TV Digital

Kominfo Kudu Gencar Sosialisasi

Jumat, 10 Juni 2022 07:50 WIB
Ilustrasi - Siaran televisi digital. (Foto: Dok. Kominfo)
Ilustrasi - Siaran televisi digital. (Foto: Dok. Kominfo)

 Sebelumnya 
Untuk bisa menerima siaran digital, kata dia, perlu disiapkan alat yang namanya Set Top Box yang harganya antara Rp 150 ribu–Rp 200 ribu dan dipasang di depan kabel antena.

“Mumpung harganya masih terjangkau, maka beralihlah sekarang. Kalau sudah booming nanti bisa-bisa harganya melonjak,” ujar anggota dewan dapil Jawa Tengah ini.

Kharis menambahkan, masyarakat miskin yang terdaftar di Kementerian Sosial (Kemensos) akan mendapatkan STB gratis. “Tapi bagi yang tidak terdaftar bisa membelinya di toko-toko elektronik dengan harga terjangkau,” imbau dia.

Baca juga : Menko Muhadjir Minta Kampanye, Sosialisasi, Edukasi, Dan Literasi Digencarkan

Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate ingin distribusi Set Top Box gratis TV digital dikebut. Perlu koordinasi antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, dan penyelenggara multipleksing untuk mempercepat pelaksanaan program tersebut.

“Persisnya tanggal 30 April lalu kita telah memulai ASO, dan kita akan meneruskan secara bertahap,” ungkap Johnny dalam siaran pers yang dikirimkan, kemarin.

Menkominfo bilang, perangkat televisi masyarakat belum sepenuhnya dapat menangkap siaran TV digital. Karena itu, distribusi Set Top Box gratis TV digital tersebut penting dalam mensukseskan siaran TV digital.

Baca juga : Perkuat Sektor Digital, Menkominfo Kerja Bareng Jerman, Jepang & Malaysia

“Saya memberikan tantangan kepada perusahaan televisi. Apa mungkin ASO dilakukan dari Ibu Kota?” kata dia.

Selama ini, Kominfo membagikan Set Top Box TV digital dari pinggiran kota.

“Kita bisa melakukan dari pinggir dan dari tengah, sehingga ini akan kita lakukan bersama-sama,” jelasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.