Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Busana Nasional Berpengaruh Luas
Kebaya Rawan Diklaim Tetangga
Minggu, 28 Agustus 2022 07:50 WIB
Sebelumnya
Bung Karno sebenarnya telah memulai jauh lebih awal tapi sayang visi besar dalam melakukan ekspansi kebudayan tak dipahami banyak orang. “Sehingga diplomasi kebudayan yang digagas Bung Karno tidak berlanjut. Di lain pihak kebaya sebagai busana nasional yang pengaruhnya terlanjur meluas kini rentan diklaim oleh negara tetangga,” sambung dia.
Untuk itu, Fraksi PDI Perjuangan mendukung upaya untuk menetapkan kebaya sebagai warisan budaya tak benda di tingkat dunia.
Baca juga : Menteri Siti Berharap Negara G20 Capai Kesepakatan Aksi Penyelamatan Bumi
“Mendorong pemerintah segera menetapkan dan merealisasikan hari kebaya nasional melalui riset dan kajian ilmiah yang kuat pasca penetapan kebaya sebagai kebudayaan tak benda oleh UNESCO,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum Kebaya Foundation Tuti Roosdiono menuturkan, kebaya merupakan hasil olah rasa, olah kreasi para leluhur yang merupakan produk budaya nusantara, sebagai budaya dunia. Selain itu, berbagai model kebaya telah memberikan kekayaan budaya nusantara sehingga layaklah kebaya dianggap sebagai identitas busana nasional bangsa Indonesia.
Baca juga : Keluar Penjara, Koruptor Malah Dikasih Bunga
Tuti menjelaskan, sejatinya perempuan Indonesia telah mengenakan kebaya sejak Abad 15. Semua perempuan Indonesia telah mengenakan kebaya di mana pun berada dengan nyaman sesuai dengan kapasitas dan perkejaan mereka.
“Bahkan perempuan marginal dengan kesehariannya mencari kayu bakar, berjualan di pasar, berjalan dari desa ke desa, mengenakan kebaya dengan nyaman,” jelasnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya