Dark/Light Mode

Status Anak Krakatau Siaga

BNPB Dan BNPP Wajib Siaga Penuh

Sabtu, 29 Desember 2018 22:01 WIB
Ketua DPR, Bambang Soesatyo (kiri), Oesman Sapta (tengah) dan Ketua MPR, Zulkifli Hasan (kanan) saat berdoa atas musibah Tsunami yang menimpa di Banten- Lampung. (Foto: IG @bambang.soesatyo)
Ketua DPR, Bambang Soesatyo (kiri), Oesman Sapta (tengah) dan Ketua MPR, Zulkifli Hasan (kanan) saat berdoa atas musibah Tsunami yang menimpa di Banten- Lampung. (Foto: IG @bambang.soesatyo)

 Sebelumnya 
Untuk BMKG, Bambang meminta terus menyampaikan berita terbaru ke masyarakat mengenai kondisi Gunung Anak Krakatau. “BMKG untuk tetap terus memberi¬kan informasi teranyar ke¬pada masyarakat, baik melalui media cetak, siber, maupun siaran, mengenai kondisi ter¬kini dari status Gunung Anak Krakatau,” imbuhnya.

Untuk masyarakat setempat dan para wisatawan, politisi yang akrab disapa Bamsoet ini mengingatkan agar mematuhi imbauan instansi berwenang. Masyarakat jangan melaku¬kan aktivitas dalam radius 5 kilometer dari puncak kawah Gunung Anak Krakatau. Sebab, zona tersebut sangat berbahaya. Masyarakat yang berada di zoa tersebut bisa terkena lontaran batu pijar, awan panas, maupun abu vulkanik pekat.

Baca juga : AirNav Alihkan 7 Jalur Penerbangan

Meski begitu, dia juga berharap masyarakat tetap tenang. Kewaspadanaan memang harus ditingkatkan, tapi tidak boleh panik. Masyarakat juga jangan cepat percaya dengan informasi yang tidak jelas sumbernya.

“Gunakanlah informasi dari instansi resmi dan berwenang. Seperti Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengenai peringatan dini gunung api dan BMKG terkait peringatan dini tsunami,” ucap politisi Partai Golkar ini.

Baca juga : Mafia Impor Bawang Putih Masih Gentayangan Tuh!

Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG, Fachri Rajab menjelaskan, sebaran abu saat ini menjauhi Pulau Jawa. Kecepatannya sebarannya sesuai dengan kecepatan angin di atas Selat Sunda, yaitu 10 sampai 15 knot.

“Dari pemantauan satelit yang kami lakukan terakhir, sebaran abu vulkanik dari Gunung Anak Krakatau itu mengarah ke barat daya. Sebaran pada lapisan atas, di ketinggian 10 kilometer,” terangnya, di Kantor BMKG, Jakarta Pusat, kemarin. Dengan ketinggian itu, abu vulkanik tidak akan berdampak pada masyarakat di Pulau Jawa.[ONI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.