Dark/Light Mode

Kemenperin Raih WTP 15 Kali Berturut-turut

Agus Gumiwang Dipuji DPR

Jumat, 1 September 2023 07:20 WIB
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (kedua kanan) memberikan paparan saat rapat kerja bersama Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. (Foto: Antara)
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita (kedua kanan) memberikan paparan saat rapat kerja bersama Komisi VII DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
“Ini saya lihat WTP-nya su­dah sangat lama. Berarti sudah terjamin nih WTP. Kita tidak usah bahas lagi, diketok saja,” ujar politisi Gerindra ini.

Agus Gumiwang Kartasasmi­ta mengatakan, Laporan Akhir Pemeriksaan atas Laporan Ke­uangan 2022 Kemenperin adalah opini WTP dari BPK.

“Ini menjadi tantangan bagi kami mengelola anggaran se­cara tranparan dan akuntabel. Opini WTP ini akan terus kami pertahankan di tahun-tahun mendatang,” kata Agus.

Baca juga : Kemenkumham Terima Opini WTP 14 Kali Berturut-turut

Agus menjelaskan, neraca per 31 Desember 2022, Kemenperin menyajikan nilai aset sebesar Rp 11,99 triliun, dengan kewajiban sebesar Rp 41,82 miliar, dan ekuitas sebesar Rp 11,95 triliun.

Adapun sepanjang tahun 2022, realisasi anggaran tercatat untuk pendapatan Rp 317,73 miliar atau 118,94 persen, me­lebihi target yang ditetapkan.

Sementara di sisi belanja, sambung Agus, Kemenperin mengelola anggaran sebesar Rp 2,83 triliun dengan realisasi 2,58 triliun atau sebesar 98,13 persen dari total pagu angaran.

Baca juga : BNPT Raih Opini WTP 10 Kali Berturut-Turut

Realisasi Kemenperin ini melampaui realisasi nasional dan menempatkan Kemenperin di urutan 26 dari 82 kementerian/lembaga pada realisasi tahun 2022.

“Ini capaian tertinggi dari re­alisasi Kemenperin sejak tahun 2017,” sebutnya.

Adapun realisasi anggaran Ke­menperin berdasarkan program. Pertama, dukungan manajemen sebesar Rp 1,4 triliun dengan realisasi Rp 1,37 triliun atau 97,94 persen.

Baca juga : Top, Kemenag Raih 7 WTP Berturut turut Dari BPK

Kedua, program nilai tambah dan daya saing industri sebesar Rp 745,86 miliar dengan real­isasi sebesar 732,2 miliar atau 98,17 persen.

Ketiga, program pendidikan dan pelatihan vokasi dengan pagu Rp 482,34 miliar dengan realisasi Rp 475,61 miliar atau 98,6 persen.

Agus menjelaskan, terdapat 6 temuan dari BPK atas hasil pemeriksaaan laporan keuangan Kemenperin tahun 2022.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.