Dark/Light Mode

Komisi VI DPR Sebut Ahok Figur Tepat Pimpin PLN

Kamis, 14 November 2019 07:01 WIB
Deddy Yevri Hanteru Sitorus (Foto: Twitter Deddy)
Deddy Yevri Hanteru Sitorus (Foto: Twitter Deddy)

RM.id  Rakyat Merdeka - Anggota Komisi VI DPR, Deddy Yevri Hanteru Sitorus, mendukung langkah Menteri BUMN, Erick Thohir, yang akan mengangkat Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi pimpinan salah satu BUMN. Menurut Deddy, Ahok adalah figur berintegritas yang mampu menempati posisi bos BUMN.

Sampai saat ini, belum diketahui, di BUMN mana Ahok akan ditempatkan. Deddy pun menyampaikan usul. Menurutnya, Ahok lebih tepat menjadi Direksi PLN, yang saat ini masih dipimpin pelaksana tugas.

Baca juga : Komisi V DPR Setujui Tambahan Anggaran Kemenhub Rp441 Miliar

"Ahok dikenal sebagai orang yang tegas, bersih, dan punya kapasitas. Dia lebih pas duduk sebagai Direksi PLN daripada duduk sebagai komisaris di Pertamina," kata Deddy, dalam keterangan yang diterima redaksi, Kamis (14/11).

Anggota Fraksi PDIP itu menyampaikan, Ahok memiliki pengalaman memimpin dan manajerial yang baik untuk mengelola BUMN besar. Selain itu, Ahok dia yakini mampu memahami dan mewujudkan program Presiden Jokowi. Sebab, keduanya pernah bekerja bersama mengurus Jakarta.

Baca juga : Dihadiri 299 Anggota, DPR Sahkan Pimpinan KPK Baru

"Ahok pasti mampu mewujudkan program Presiden Jokowi tentang elektrifikasi 100 persen. Seluruh Indonesia teraliri listrik," ungkap Deddy.

Deddy yakin, sosok Ahok bisa mempercepat capaian program-program PLN. Pasalnya, Ahok punya keberanian mengeksekusi program dengan pertimbangan yang matang.

Baca juga : ISPPI Ke Komisi III DPR: Fit And Proper Test Capim KPK Harus Adil

"PLN butuh sosok yang berani sekaligus mampu memastikan proses berjalan dengan prudent. Persyaratan ini semua terpenuhi oleh Ahok," ujar Deddy ujar politisi asal Kalimantan Utara. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.