Dark/Light Mode

Tak Terima PBB Didikte Orang Luar

Yusril Tantang Rizieq Bikin Partai Sendiri

Rabu, 6 Februari 2019 11:52 WIB
Ketum Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga Kuasa Hukum Capres dan Cawapres No Urut 1, Jokowi - Maruf, Yusril Ihza Mahendra (kedua dari kiri) saat bersilaturahmi dengan masyarakat Koja, Jakarta Utara, Selasa (5/2). (Foto: Twitter @ayusril Ihza Mahendra).
Ketum Partai Bulan Bintang (PBB) yang juga Kuasa Hukum Capres dan Cawapres No Urut 1, Jokowi - Maruf, Yusril Ihza Mahendra (kedua dari kiri) saat bersilaturahmi dengan masyarakat Koja, Jakarta Utara, Selasa (5/2). (Foto: Twitter @ayusril Ihza Mahendra).

RM.id  Rakyat Merdeka - Yusril Ihza Mahendra pastikan Partai Bulan Bintang (PBB) tidak bisa didikte pihak luar. Termasuk pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab. Bos PBB ini bahkan menantang Habib Rizieq bikin partai sendiri.

Usai deklarasi mendukung Jokowi, sejumlah caleg PBB memilih bersikap bersebrangan. Bahkan dari Mekah, Habib Rizieq membuat maklumat agar anggota FPI yang jadi caleg PBB mengundurkan diri. Yusril menegaskan, selaku Ketum PBB, tidak mempermasalahkan ketika Rizieq meminta anggota FPI mundur dari pencalegan.

Baca juga : Luhut Belain Sri Mulyani, Nyerangnya Ke Prabowo

“Saya menjawab dengan tegas, saya minta semua anggota FPI yang menjadi pengurus dan caleg PBB agar keluar dari PBB,” ujar Yusril di Jakarta, kemarin. Pakar hukum tata negara tersebut mengatakan, PBB merupakan partai yang berdaulat dan tak bisa didikte oleh siapapun. Termasuk oleh Habib Rizieq Shihab.

Bahkan, Yusril menantang Habib Rizieq untuk membuat partai perlawanan. Itu pun kalau memang Habib Rizieq mampu untuk melakukannya. “Kalau Habib Rizieq mau mendirikan perlawanan, silakan saja bikin partai sendiri daripada mau mengobok-obok PBB dari dalam.

Baca juga : Isu Harga Pangan Naik Bikin Pasar Tradisional Sepi

Kita lihat saja nanti, mampu tidak Habib Rizieq bikin partai. Jangan hanya omong kosong saja,” tandas Yusril kemudian. Menurutnya, mundurnya anggota FPI dari pencalegan tidak ber­pengaruh signifikan terhadap PBB.

Justru saat ini, dukungan terhadap PBB mengalir paska deklarasi dukung Jokowi-Amin. “(Usai deklarasi) dukungan ke PBB deras ya, seperti kemarin dari Asosiasi Perusahaan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (ASPATAKI) secara spontan memberikan dukungan kepada PBB di Pemilu 2019,” kata Yusril.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.