Dark/Light Mode

Cegah Keributan

KPU Pangkas Jumlah Suporter Debat

Kamis, 21 Februari 2019 09:11 WIB
Ketua KPU, Arief Budiman saat memimpin rapat evaluasi Debat Capres kedua dan persiapan Debat Capres Ketiga, di kantor KPU, Jakarta, Rabu (20/2). (Foto: Twitter @KPU RI)
Ketua KPU, Arief Budiman saat memimpin rapat evaluasi Debat Capres kedua dan persiapan Debat Capres Ketiga, di kantor KPU, Jakarta, Rabu (20/2). (Foto: Twitter @KPU RI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Jumlah suporter pendukung dalam debat Pilpres ke-3 bakal dipangkas. Selain bikin ruangan debat bising, pengurangan untuk mencegah terjadinya gesekan antara para suporter .

Pelaksanaan debat Pilpres putaran kedua pada Minggu (17/2) lalu, dievaluasi. Rapat evaluasi diikuti KPU, Bawaslu, Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Amin dan Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi. Rapat digelar di Kantor KPU, Jl. Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (20/2).

Baca juga : Malas Ungkap Jumlah Utang Judi Bola Delon

Salah satu yang jadi sorotan, yakni para suporter masing-masing pendukung pasangan capres-cawapres. Pada debat kedua tersebut, masing-masing kubu mendapatkan jatah 140 tiket untuk para suporter. Jumlah ini mengalami penambahan 40 tiket, dibanding debat pertama.

Pada debat perdana, KPU hanya memberikan jatah 100 tiket untuk suporter masing-masing paslon. “Supaya bisa lebih tenang, lebih nyaman, dan lebih fokus. Jumlah pendukung diusulkan nanti dikurangi, nanti jumlahnya ya kurang lebih 50-an saja dari masing-masing pasangan calon,” kata Ketua KPU Arief Budiman.

Baca juga : Award Kesetaraan Gender UAE Pemenangnya Pria Semua

Tak hanya mengurangi, KPU sebagai penyelenggara juga akan memperketat suporter yang hadir. Segala atribut yang tidak diperkenankan, tidak boleh dibawa ke dalam ruang debat. Bahkan, setiap paslon harus menentukan floor manager.

Nanti, floor manager (FM) yang bertanggung jawab bila ada keributan. Tak hanya itu, FM nantinya bertugas untuk menangani jika ada ketidaksepahaman antar dua pihak. FM diatur dari kubu Jokowi, kubu Prabowo, dan media penyelenggara.

Baca juga : Jokowi Bangun Rumah Komunitas Pemangkas Rambut Di Garut

Floor manager itu untuk mengatur kalau ada ketidaksepahaman, ada keributan mereka yang menenangkan. Saat debat berlangsung, saat break, pokoknya mereka yang tanggung jawab untuk tim masing-masing” ujar Arief.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.