Dark/Light Mode

DPD Provinsi Yogyakarta

Lawan Eks Petinggi Parpol, Cucu Pahlawan Tidak Ciut Nyali

Sabtu, 23 Februari 2019 12:02 WIB
M. Afnan Hadikusumo (kiri) dari Pertahana, HA Hafidh Asrom (tengah) dari Pertahana dan Chang Wendryanto (kanan) dari DPD.
M. Afnan Hadikusumo (kiri) dari Pertahana, HA Hafidh Asrom (tengah) dari Pertahana dan Chang Wendryanto (kanan) dari DPD.

 Sebelumnya 
Sebelum melamar calon anggota DPD, Arif adalah Wakil Ketua DPRD DIY dari PAN. Selain PAN, dua mantan politikus PDIP juga nyalon. Yaitu, Chang Wendryanto dan Yohanes Widi Praptomo.

Chang sempat didapuk sebagai Wakil Ketua Bapilu PDIP DIY periode 2005- 2010. Dia piawai merancang strategi dan menggalang masa. Sementara Yohanes sempat didapuk sebagai Ketua Fraksi PDIP untuk DPRD DIY periode 2009-2014.

Baca juga : Mantan Bos MK & Eks Cawagub Hadang Laju 4 Juara Bertahan

Petahana Muhammad Afnan Hadikusumo tak ciut nyalinya meski berhadapan dengan mantan elite parpol. Menurut Afnan, dukungan dari unsur Muhammadiyah dan masyarakat DIY pada umumnya terus mengalir hingga akhirnya ia optimis bertarung untuk ketiga kalinya.

“Dari sisi dukungan saya yakin bisa meraih kursi lagi. Ya, ke depan tinggal konsolidasi lagi dengan seluruh elemen. Bertemu secara intens dengan konstituen hingga ke ranting itu tidak cukup dalam lima tahun. Saya merasa masih punya hal harus direalisasikan karena ini adalah janji,” jelasnya.

Baca juga : Banteng Usung Harvey, Beringin Ingin Rebut Dua Kursi

Calon DPD Chang Wendriyanto mengaku dapat dukungan dari rekan seperjuangannya. Termasuk memperluas jaringan tidak hanya di wilayah Kota Yogyakarta.

“Ini adalah hak personal tiap warga negara. Bukan karena persaingan di legislatif berat. Yang jelas teman-teman meminta saya ke DPD, saya siap,” tandas Chang. [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.