Dark/Light Mode

Masih Ada Kader Yang Mbalelo

Berkarya Kubu Muchdi Siapin Sanksi Pemecatan Dan PAW

Minggu, 25 Oktober 2020 05:46 WIB
Ketua Harian Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Berkarya Sonny Pudjisasono. (Istimewa)
Ketua Harian Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Berkarya Sonny Pudjisasono. (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) sudah mengesahkan Partai Berkarya kubu Muchdi Pr, masih ada kader yang mbalelo. Mereka ngotot bahwa Tommy Soeharto sebagai ketua umum yang sah.

Kubu Muchdi pun bereaksi keras. Ketua Harian DPP Partai Berkarya Sonny Pudjisasono mengatakan, pihaknya memberikan waktu hingga awal tahun 2021 untuk kader mbalelo patuh kepada ketentuan partai.

Jika diacuhkan, sanksi pemecatan dan Pergantian Antar Waktu (PAW) bagi anggota DPRD. Jika batas waktu yang diberikan masih mbalelo dan tidak mengakui kepengurusan Partai Berkarya di bawah pimpinan Muchdi Pr dan Sekjen Badaruddin Andi Picunang, maka dengan terpaksa sanksi akan dijatuhkan.

Baca juga : Bamsoet-Nanan Soekarna Kupas Dinamika dan Tantangan Polri

Tentunya, dengan menerapkan berbagai tahapan dan proses yang ada di dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) maupun perundang-undangan.

Misalnya, sudah diberikan Surat Peringatan (SP) 1 hingga SP-3.

“Kita kan sudah melakukan komunikasi dan konsolidasi secara kekeluargaan. Bila masih mbalelo juga ya terpaksa kita harus tegas,” kata Sonny.

Baca juga : Mesin Partai Berkarya Kubu Muchdi Diklaim Jalan Terus

Disinggung berapa anggota DPRD yang masih membangkang, Sonny menuturkan dari 160 anggota DPRD Partai Berkarya hanya segelintir yang masih melawan.

“Nggak banyak jumlahnya. Paling di bawah 10 orang,” katanya. Itupun, anggota DPRD loyalis kubu Tommy Soeharto.

Sonny mengatakan, mereka masih malu malu kucing untuk menyatakan mendukung kepemimpinan Muchdi Pr. Padahal, ketua umum dari awal sudah menegaskan dalam kepemimpinannya tidak akan membeda-bedakan.

Baca juga : Persiapan Perang dengan China, India Kebut Bangun Jalan di Perbatasan

“Pak Muchdi bilang anggota Partai Berkarya harus tegak lurus kepada aturan partai dan perundang-undangan. Bukan loyal kepada person seperti Muchdi atau sekjen,” katanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.