Dark/Light Mode

Hasil Survei LSI Dinilai Tendensius, Sirra: Jangan Asal Menggiring Opini

Senin, 11 Desember 2023 11:34 WIB
Pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD/Ist
Pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD/Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Divisi Advokasi Rumah Bersama Pelayan Rakyat (RBPR) Sirra Prayuna  meragukan hasil jajak pendapat yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) terkait potensi kecurangan pada Pemilu 2024.

Berdasarkan hasil survei terbaru LSI, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dinilai paling berpotensi melakukan kecurangan, yakni mencapai 20,6 persen. Sedangkan  pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebesar 14,4 persen dan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 5,4 persen.

“Ironis sekali. Hasil survei LSI sangat tendensius. Ini survei yang meragukan dan menyesatkan,” kata Sirra di Jakarta, Senin (11/12/2023).

Baca juga : Teknologi Plasmacluster Ampuh Tingkatkan Konsentrasi Mengemudi

Sirra mempertanyakan metode survei yang digunakan LSI, sehingga hasilnya terkesan mengada-ada dan memojokkan pasangan tertentu. 

“Ingat, publik tidak bisa dibodohi. Saya melihat LSI sedang bekerja keras untuk  menggiring persepsi publik bahwa Ganjar-Mahfud yang berpotensi berbuat curang. Ini kan lucu,” kata dia.

Menurut Sirra, bagaimana mungkin kecurangan dilakukan kubu Ganjar-Mahfud, sebab pasangan Nomor Urut 3 itu bukan pemegang kendali kekuasaan tertinggi atau kubu yang sedang menyelenggarakan kekuasaan tertinggi. 

Baca juga : Awali Kampanye Di Ujung Timur Indonesia, Ganjar Janjikan Kesetaraan Pembangunan

“Apa dasarnya kubu Ganjar-Mahfud bisa melakukan kecurangan,” tanya dia. 

Dia mempertanyakan, apakah mungkin kubu Ganjar-Mahfud menggerakkan aparat TNI, Polri, Kejaksaan, Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Penjabat Gubernur (Pj) Gubernur, Kepala Desa, Perangkat Desa,  Aparatur Sipil Negara (ASN) dan lain sebagainya. 

“Jangan asal menggiring opini. Hentikanlah cara-cara pembodohan rakyat seperti ini,” ujar Sirra.

Baca juga : Jadi Juara Di Survei LSI Denny JA, Prabowo-Gibran Yakin Satu Putaran

Sementara, Ketua Media Center RBPR Dono Prasetyo juga mempertanyakan survei tersebut.

“Apa iya begini cara mainnya? Metodenya seperti apa? Pertanyaannya seperti apa? Saya melihat ada penyesatan publik lewat survei LSI,” ujar Dono.

Dia mengindikasikan bahwa yang biasanya berbuat curang adalah pihak yang memegang kekuasaan dan takut kalah. “Kami bukan pemegang kekuasaan,” tegas Dono.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.