Dark/Light Mode

Dukung Satu Putaran

Bos NU Netral Nggak Sih

Kamis, 1 Februari 2024 08:21 WIB
Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. (Foto: Antara)
Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Dia pun kembali memastikan, bahwa PBNU tidak pernah mengarahkan warga Nahdliyin untuk mendukung salah satu Capres-Cawapres tertentu. Sebab, hak politik merupakan ranah pribadi.

“Terserah. Kan kalian sudah punya pilihan kok tanya saya itu mau apa, sudah silahkan saja,” pungkasnya.

Cendikiawan Muda NU Nadirsyah Hosein yang sebelumnya melemparkan kritik soal netralitas, langsung bereaksi dengan pernyataan Gus Yahya dan Gus Ipul. Lewat akun X miliknya @na_dirs, dia justru menyoroti berita soal Relawan Gus Ipul di Tuban yang deklarasi mendukung Paslon 02 Prabowo-Gibran.

Baca juga : Gerakan Satu Putaran Dilawan “Salam 4 Jari”

“Pasti ini atas nama pribadi kan yah?” sindirnya dengan emoticon nyengir.

Dia juga memposting sebuah berita online tentang deklarasi relawan Gus Ipul. Isi berita yang menyebut bahwa relawan mendapat restu dari Gus Ipul untuk mendukung Prabowo-Gibran diberinya stabilo merah.

“Gak bawa-bawa nama dan jabatan di lembaga kan yah? Atas nama pribadi kok,” ledeknya.

Baca juga : Jokowi Akan Kampanye Beneran Atau Nggak Ya

Sebelumnya, Gus Nadirs melontarkan kritik soal sikap petinggi NU yang diduga mengarahkan nahdliyin untuk memenangkan Paslon 02. Menurut mantan Ketua Pengurus Cabang Istimewa (PCI) NU Australia-Selandia Baru ini, arahan untuk memenangkan Prabowo-Gibran dilakukan langsung Gus Yahya dan Rais Aam PBNU Kiai Miftachul Akhyar. Ketum dan Rais Aam memberi arahan dalam sebuah forum yang diikuti oleh pengurus NU di daerah.

Namun, pernyataan Gus Nadir ini sudah dibantah oleh Gus Ipul dan sejumlah pengurus NU. Gus Ipul menyayangkan tudingan Gus Nadir tanpa melakukan tabayun terlebih dahulu.

Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Ujang Komarudin menilai netralitas PBNU hanya secara kelembagaan. Sementara secara kasat mata, tokoh-tokohnya bisa dilihat telah menyuarakan mendukung kepada salah satu pasangan Capres.

Baca juga : Sekjen Gerindra: Prabowo Menang Satu Putaran, Kader Jangan Sombong

“Jadi sangat sumir antara netral dan tidaknya,” kata Ujang, semalam.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis 1/2/2024 dengan judul Dukung Satu Putaran, Bos NU Netral Nggak Sih      

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.