Dark/Light Mode

Kemarau Panjang Di Tahun Politik

Sabtu, 10 Juni 2023 06:04 WIB
KIKI ISWARA DARMAYANA
KIKI ISWARA DARMAYANA

RM.id  Rakyat Merdeka - Kemarau tahun ini diramalkan lebih panjang dan lebih panas. Bah­kan, beberapa peneliti agroklimatologi menyebutkan, kemarau tahun ini akan jauh lebih kering dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Kekeringan bisa mengakibatkan produksi beras dan komoditi pangan utama lainnya menurun. Sebagai langkah antisipasi, kita berharap, cadangan pangan nasional dinaikkan dua kali lipat,

Baca juga : Jangan Curi Uang Rakyat

Untuk itu, stok beras di gudang Bulog mesti diupayakan lebih dari 2 juta ton. Begitu pula, untuk komoditi pangan lainnya, mesti dijaga jangan sampai menipis.

Kalau perlu, segera cari beras dari pasar internasional. Untuk ini, yang ditugaskan mencari beras harus insti­tusi pemerintah atau BUMN. Bukan konglomerat atau pengusaha swasta.

Baca juga : Jangan Sakiti Rakyat Kecil

Karena membeli beras dari pasar internasional itu merupakan penugasan untuk menjaga stok pangan nasional, maka jangan ada yang mencari keun­tungan di sini.

Untuk itu, guna menghindari kemungkinan terjadinya permainan dalam impor beras, kita berharap, pihak BPKP (Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan) mengawasi langsung pembelian beras dari pasar internasional.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.