Dark/Light Mode

Jangan Paksa Buka Sekolah

Sabtu, 8 Mei 2021 06:26 WIB
KIKI ISWARA DARMAYANA
KIKI ISWARA DARMAYANA

 Sebelumnya 
Kalau tidak siap, gubernur, bupati dan walikota jangan memaksa sekolah membuka PTM.

Di masa pandemi, pemerintah daerah jangan coba-coba mengadakan kegiatan yang berpeluang memicu penyebaran Covid-19. Apalagi melibatkan anak-anak usia sekolah yang rentan tertular Covid-19.

Baca juga : Mudik Bisa Picu Ledakan Covid

Pemantauan Ombudsman RI Perwakilan Jakarta Raya terhadap pelaksanaan uji coba PTM terbatas di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menunjukkan, selain kasus di masyarakat masih tinggi, disiplin terhadap protokol kesehatan ternyata mengendur. Contohnya, ada guru yang tidak memakai masker di ruang kelas.

Selain kesiapan daya dukung dari dinas pendidikan, dinas kesehatan dan dinas perhubungan, kita berharap pembukaan PTM terbatas mempertimbangkan kemungkinan peningkatan kasus Covid-19 pasca libur Lebaran.

Baca juga : Awas Covid-19 Meledak Lagi

Kalau terjadi lonjakan kasus, rencana pembukaan PTM terbatas mesti ditunda. Ini penting, demi menyelamatkan siswa, orang tua dan guru dari serangan Covid-19.

Oleh karena itu, kita berharap satgas Covid-19 daerah, dinas kesehatan dan dinas pendidikan terus mencermati kondisi pandemi di wilayahnya masing-masing.

Baca juga : Rakyat Kecil Butuh Bansos

Kita berharap, para gubernur, bupati dan walikota selalu mengutamakan aspek keselamatan siswa, orang tua dan guru.

Jadi sekali lagi, kalau memang belum siap menerapkan protokol kesehatan secara ketat, pemerintah daerah jangan paksa sekolah melaksanakan PTM. (*)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.