Dark/Light Mode

Duel Juventus vs Bologna

Tantangan Si Nyonya Tua

Minggu, 2 Oktober 2022 07:00 WIB
Angel Di Maria. (Foto: Getty Images).
Angel Di Maria. (Foto: Getty Images).

RM.id  Rakyat Merdeka - Laga melawan Bologna pada laga lanjutan Serie A pekan ke-8 di Allianz Stadium, dini hari nanti, bakal jadi tantangan bagi Juventus. Sebab, Juve sudah lima kali tanpa kemenangan.

Diketahui, performa Si Nyonya Tua, julukan Juventus, mengalami penurunan drastis. Apalagi, saat ini, Juve tidak akan diperkuat gelandang andalan, Angel Di Maria. Pemain asal Argentina itu dipastikan absen setelah di laga sebelumnya dikartu merah wasit.

Sementara, tim asuhan Massimiliano Allegri lima kali gagal menang saat imbang 1-1 dengan Fiorentina, kalah 1-2 dari PSG, ditahan Salernitana 2-2, dipecundangi Benfica 1-2, dan dipermalukan tim debutan Monza.

Baca juga : Di Forum PBB, Menlu Retno Bicara Tantangan Global

Saat kalah di kandang Monza pada laga terakhir mereka, Juventus tak cuma kehilangan tiga angka. Juventus juga harus tampil dengan 10 pemain sejak babak pertama lantaran Angel Di Maria dikartu merah.

Absennya Di Maria di laga nanti tentu saja bisa berdampak negatif buat Juventus. Sebab, dia merupakan salah satu pilar serangan mereka.

Bologna sendiri yang kini dilatih Thiago Motta, memang masih berkutat di papan bawah. Namun, kekuatan Bologna patut diwaspadai. Apalagi, Marko Arnautovic yang saat ini menjadi top skor sementara Serie A musim ini dengan torehan enam gol dipastikan tampil di laga nanti.

Baca juga : Momen Belgia Balas Dendam

Dari tujuh gol yang Bologna di Serie A 2022/2023 sejauh ini, enam di antaranya diciptakan oleh Arnautovic. Barisan belakang Juventus benar-benar tak boleh memberinya ruang tembak saat berhadapan di Turin nanti.

Tapi perlu diketahui, semenjak dipaksa mengakui keunggulan Monza, para penggemar Juventus mendesak klub untuk memecat Massimiliano Allegri. Dia dianggap sebagai biang kerok kemunduran Dusan Vlahovic di musim ini. Tagar Allegri Out, ramai digaungkan di media sosial hingga bertahan berhari-hari di media sosial.

Meski menuai protes, presiden Juventus Andrea Agnelli sepertinya tidak berniat mendepak Allegri meskipun Pavel Nedved mendorong pemecatan sang pelatih. Salah satu faktor yang membuat Andrea Agnelli urung mendepak Allegri adalah karena tingginya kompensasi yang harus dibayar sebab Allenatore Juventus itu terikat kontrak panjang sampai 2025 mendatang. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.