Dark/Light Mode

Crystal Palace Vs Manchester United

Lanjutkan Predikat Raja Tandang

Rabu, 3 Maret 2021 05:40 WIB
Kiper Manchester United, David De Gea. (Foto: AP)
Kiper Manchester United, David De Gea. (Foto: AP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Manchester United akan melakukan laga tandang ke markas Crystal Palace, di Stadion Selhurst Park, pada lanjutan Premier League dini hari nanti WIB. Setan Merah bertekad bangkit, setelah baru saja kehilangan poin.

MU gagal meraih poin penuh pada laga kontra Chelsea di Stamford Bridge, Ahad, Februari lalu. Red Devils ditahan imbang 0-0. Imbasnya, MU kini defisit 12 poin dari pemuncak klasemen, Manchester City. Tak heran, tim besutan Ole Gunnar Solskjaer bertekad bangkit.

Manchester United punya catatan tandang yang apik di musim ini. Setan Merah belum sekalipun tersentuh kekalahan di 20 laga tandang mereka musim ini.

Baca juga : Chelsea Vs Man. United, Duel Sengit

Pemain Manchester United, David De Gea menilai, catatan tandang MU ini masuk dalam catatan yang istimewa. “Sulit dipercaya kami belum kalah di 20 pertandingan tandang musim ini,” ujar De Gea kepada MUTV.

Menurutnya, sangat sulit untuk tidak kalah di partai tandang, apalagi dalam 20 laga beruntun. Jadi De Gea menilai Manchester United boleh berbangga diri atas catatan apik mereka itu.

De Gea tidak mau catatan apik MU saat melakoni laga tandang itu berakhir. Mampukah MU memperpanjang rekor tandang tersebut di markas Crytal Palace?

Baca juga : Chelsea Vs Man United, Cavani Sudah OK

Sebagaimana dikutip laman resmi klub, kendala menerpa MU lantaran salah satu punggawa kunci mereka, Paul Pogba, tak akan merumput. Hal itu masih ditambah dengan kondisi Edinson Cavani yang masih diragukan bisa tampil. Praktis, di tengah keterbatasan pemain, Solskjaer diperkirakan bakal bertumpu kepada Anthony Martial di lini depan.

Sebaliknya di kubu Crystal Palace, usai menelan dua kekalahan beruntun dari Leeds United (2-0) serta Burnley (0-3), anak asuh Roy Hodgson mulai terlihat bangkit. Palace berhasil mendulang 4 poin dari 2 laga terakhir EPL. Mereka menang 1-2 di kandang Brighton, lalu bermain imbang tanpa gol saat menjamu Fulham.

Potensi tuan rumah untuk menyulitkan tim tamu juga cukup besar jika merujuk pertemuan terakhir pada September 2020 lalu. Ketika itu, Palace yang bertandang ke markas MU sukses membukukan kemenangan 1-3. Gol Andros Townsend serta brace Wilfred Zaha, hanya mampu diperkecil MU lewat lesakan Donny Van de Beek.

Baca juga : The Erreala Punya Modal Tandang

Namun masalah bagi Palace. Pasalnya, jelang laga kali ini sang pemain andalan, Wilfred Zaha, diragukan bisa tampil. Padahal, pelatih Roy Hodgson sangat bergantung kepada pesepakbola asal Pantai Gading tersebut.

Dari catatan whoscored, Zaha musim ini terhitung sebagai pe­main dengan torehan gol terban­yak di Palace, yakni 9 gol. Di samping itu, jumlah rata-rata tem­bakan Zaha yang per laga meny­entuh angka 2,3 adalah terbanyak di antara semua rekannya.

Sementara dua opsi pengganti Zaha di lini depan Palace, seperti Christian Benteke dan Andros Townsend, secara statistik boleh dibilang belum mampu mengimbangi Zaha. Musim ini, Benteke baru mendulang 4 gol, sedang Townsend 1 gol. [JON/NET]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.