Dark/Light Mode

Pose Sejumlah ASN Dengan Jersey Nomor 2 Jadi Perdebatan

Ahmad Yani: Ketidaknetralan Itu Terkonfirmasi Di Sidang

Sabtu, 6 April 2024 07:40 WIB
Ahmad Yani, Tim Hukum Amin. (Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id)
Ahmad Yani, Tim Hukum Amin. (Foto: Dok. Rakyat Merdeka/rm.id)

 Sebelumnya 
Sejumlah ASN Kota Bekasi membentangkan jersey nomor 2 menjelang Pilpres 2024. Apakah ini melanggar netralitas ASN?

Jelaslah. Hal ini yang kami dalilkan ke MK dan terbukti. Tindakan Pj kepala daerah yang mengkonsolidasi dukungan ke salah satu pasangan Capres-Cawapres, itu bukti ketidaknetralan ASN.

Apa arti kesaksian Pj Wali Kota Bekasi itu?

Baca juga : Gerindra Sambut Wacana Indonesia Tanpa Oposisi

Ketidaknetralan ASN di Kota Bekasi, itu terkonfirmasi di lapangan dan dalam sidang. Bisa dibuktikan oleh tim hukum Amin, bahwa mobilisasi Pj, punya kepentingan untuk mengkonsolidasi dukungan ke calon tertentu.

Apakah membentangkan jersey nomor 2, itu mengindikasikan adanya dukungan ke Capres tertentu?

Peristiwa di Bekasi itu, salah satu bukti ketidaknetralan ASN. Kasus di Bekasi ini, memperkuat dalil dan argumen kami.

Baca juga : Simbara Mau Disempurnakan

Apalagi, di berbagai daerah lain juga banyak praktik yang diperlihatkan oleh Pj kepala daerah yang memberikan dukungan ke pasangan Prabowo-Gibran. Dukungan itu dilakukan tanpa malu-malu.

Apakah Anda yakin, gugatan Amin akan dikabulkan?

Gugatan itu cukup kuat. Bukti-bukti yang kami ungkapkan dari proses persidangan di MK juga sangat clear dan valid. Karenanya, kami yakin gugatan kami akan dikabulkan hakim MK.

Baca juga : Kemnaker Minta Jangan Ada PHK Jelang Lebaran

Prinsipnya, kami dapat membuktikan bahwa ada intervensi kepala daerah. Bukti bahwa pada Pemilu 2024, terjadi pelanggaran yang TSM (terstruktur, sistematis dan masif). REN

Artikel ini tayang di Harian Rakyat Merdeka Cetak, Halaman 2, edisi Sabtu, 6 April 2024 dengan judul "Pose Sejumlah ASN Dengan Jersey Nomor 2 Jadi Perdebatan, Ahmad Yani: Ketidaknetralan Itu Terkonfirmasi Di Sidang"

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.