Dark/Light Mode

Genjot Produktivitas Petani Tebu Kediri

Gandeng PTPN X, Petrokimia Gresik Gelar Program Makmur

Sabtu, 2 Juli 2022 07:59 WIB
Panen tebu di Kediri, Jawa Timur. (Foto: Dok. Petrokimia Gresik)
Panen tebu di Kediri, Jawa Timur. (Foto: Dok. Petrokimia Gresik)

 Sebelumnya 
“Sebagai bagian dari Pupuk Indonesia dan BUMN, Petrokimia akan terus mendukung peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani, khususnya di masa kebangkitan ekonomi nasional pasca pandemi seperti sekarang ini,” ujarnya.

Direktur Pemasaran Pupuk Indonesia, Gusrizal menyebutkan bahwa pada tahun 2022 Pupuk Indonesia memiliki target program Makmur pada lahan seluas 250.000 hektar untuk semua komoditas.

Menurutnya, hingga Mei 2022, program Makmur telah terlaksana di atas lahan seluas 104.108 hektare dengan jumlah petani yang mengikutinya sebanyak 66.474 orang.

Baca juga : Gandeng 50 UMKM Binaan, Petrokimia Gresik Gelar Mangga Hybrid Expo 2022

Melalui Program Makmur, Pupuk Indonesia dan anak usahanya memastikan ketersediaan pupuk non-subsidi di tingkat distributor dan kios, serta turut mengawal budidaya pertanian.

“Dalam perjalanan Program Makmur ini, pasti menghadapi berbagai tantangan, namun syukur Alhamdulillah pada hari ini kita dapat melakukan panen dan sekaligus menanam tebu, hal ini dilakukan untuk mendukung peningkatan produksi gula nasional yang merupakan salah satu komoditi pangan strategis,” jelas Gusrizal.

Sementara itu, Direktur PTPN X, Tuhu Bangun menyampaikan bahwa Program Makmur merupakan solusi bagi petani tebu yang saat ini kebutuhannya belum tercukupi dari pupuk bersubsidi. PTPN X pun mendukung pelaksanaan Program Makmur khususnya pada komoditas tebu yang saat ini sedang didorong produksinya untuk dapat mencapai swasembada gula nasional.

Baca juga : Relawan Jokowi Keliling 34 Provinsi Gelar Musra Indonesia

“Program Makmur sangat membantu petani memperoleh pupuk tepat waktu sehingga permasalahan pupuk yang dihadapi petani tebu bisa teratasi,” ungkapnya.

Selain panen, pada kesempatan yang sama juga dilakukan tanam bersama demplot tebu menggunakan produk pupuk baru Petrokimia Gresik yaitu ZA Plus,

Petroganik Premium, dan NPK Petrocane. ZA Plus merupakan produk non-subsidi baru dari Petrokimia Gresik, yaitu pupuk ZA yang diperkaya dengan tambahan unsur hara mikro yaitu Zinc sebesar 1.000 ppm.

Baca juga : Meriahkan Kebumen Internatioanl Expo 2022, Pertamina Lubricants Gelar Promo Spesial

Sedangkan, pupuk NPK Petrocane adalah pupuk NPK spesifik untuk komoditi tebu dengan formula NPK 15-10-15 yang diharapkan dapat menjadi solusi dan andalan petani tebu untuk peningkatan produksi, produktivitas dan rendemen.

Dwi Satriyo menyampaikan, Program Makmur sekaligus menjadi media edukasi bagi kami untuk petani agar mereka tidak tergantung dengan pupuk subsidi.

"Kita telah buktikan bersama jika penggunaan pupuk non-subsidi yang berkualitas dari kami mampu meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus mendongkrak kesejahteraan petani,” pungkas Dwi Satriyo. â– 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.