Dark/Light Mode

PPA Genjot Restrukturisasi

Alhamdulillah, 14 BUMN Sudah Alami Kemajuan

Minggu, 21 Januari 2024 07:20 WIB
Direktur Utama PPA Muham­mad Teguh Wirahadikusumah. (Foto: Dok. PPA)
Direktur Utama PPA Muham­mad Teguh Wirahadikusumah. (Foto: Dok. PPA)

 Sebelumnya 
“Lokananta kini menjadi des­tinasi wisata musik Indone­sia dengan konsep baru seba­gai Creative & Commercial Hub bagi para musisi, seniman dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah),” katanya.

Bahkan sejak dibuka kembali, Lokananta telah menggelar seki­tar 50 events dan menarik lebih dari 150 ribu pengunjung.

Ke depan, Lokananta memi­liki misi untuk menyelamat­kan intellectual property, yakni puluhan ribu hasil karya para legenda musik Indonesia.

Baca juga : Menlu Retno: Alhamdulillah, Malam Ini 1 WNI Berhasil Dievakuasi Dari Gaza

Tak hanya itu, pihaknya melaku­kan revitalisasi Persero Batam untuk memperkuat peran strat­egisnya sebagai operator terminal logistik terintegrasi, yang turut meningkatkan konektivitas rantai pasok regional dan internasional.

“Persero Batam kini menjadi operator Terminal Peti Kemas Batu Ampar, yang telah dioperasikan pada awal November 2023,” katanya.

Proyek itu, menurutnya, merupa­kan langkah konkret dalam menye­diakan infrastruktur berkelanjutan dan berdampak positif bagi per­tumbuhan ekonomi nasional. Serta secara khusus memberikan dam­pak bagi kemajuan perekonomian di Pulau Batam.

Baca juga : Resmi Beroperasi, Allianz Syariah Tebar Kebaikan

Dalam mengoptimalisasi dan mengembangkan bisnis BUMN Titip Kelola, pihaknya juga melakukan transformasi pada BUMN Galangan, yaitu DKB, IKI dan DPS, untuk berintegrasi menjadi suatu Platform Galangan Nasional, dengan cakupan yang luas di titik-titik strategis pelayaran Indonesia.

Di samping itu, pihaknya mengintegrasikan BUMN Manu­faktur, yaitu Barata Indonesia dan BBI, untuk menjadi perusahaan manufaktur berkelanjutan dengan produk unggulan dan jasa yang holistik. Karena didukung inte­grated value chain dengan struk­tur keuangan yang kuat.

Bahkan, PPA juga menja­jaki potensi kemitraan strategis dengan investor untuk dapat mengoptimalisasi, sekaligus memberikan nilai tambah dalam pengembangan dua BUMN Titip Kelola. Yaitu Semen Kupang di kawasan Indonesia Timur dan Primissima, sebagai pendukung industri batik nasional.

Baca juga : Dapat Nomor Urut 1, Anies: Alhamdulillah, Pasti Ada Hikmahnya

Begitu juga di bidang teknolo­gi informasi. PT INTI melaku­kan transformasi bisnis untuk memperkuat perannya sebagai perusahaan teknologi, dengan pilar bisnis sebagai sistem inte­grator, manufaktur dan digital.

“Ini bertujuan agar dapat men­dukung pemenuhan kebutuhan pasar nasional terhadap produk dan layanan yang andal,” ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.