Dark/Light Mode

Kebut Transformasi

Kookmin Bisa Perkuat Bisnis Andalan Bank Bukopin

Kamis, 22 Oktober 2020 21:10 WIB
Ilustrasi Bank Bukopin. (Istimewa)
Ilustrasi Bank Bukopin. (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Keberadaan KB Kookmin Bank Co.Ltd sebagai investor baru sekaligus pemegang saham pengendali akan berdampak positif bagi PT Bank Bukopin Tbk (BBKP).

Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Pieter Abdullah memprediksi masuknya Kookmin akan mendorong terjadinya transformasi bisnis bagi Bukopin.

Dia mengatakan kolaborasi dengan Kookmin akan mampu mengoptimalkan sektor UMKM yang selama ini menjadi andalan Bukopin.

Baca juga : Ribut Sama Diplomat China, Diplomat Taiwan Masuk Rumah Sakit

“Kookmin memasukkan dana segar dan dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada Bukopin. Bukopin akan mampu meningkatkan daya saingnya dan menekuni UMKM yang selama ini menjadi kelebihannya,” ujar Pieter dalam keterangan pers di Jakarta, dikutip Rakyat Merdeka, Kamis (22/10).

Ia juga sepakat Bukopin dapat memanfaatkan semua sumber dan jaringan milik Kookmin. Apalagi, perkembangan industri dan ekonomi Korea Selatan cukup signifikan ditambah banyaknya perusahaan asal negara itu yang beroperasi di Indonesia.

Kookmin juga merupakan bagian KB Financial Group yang sampai Desember 2019 telah memiliki 31,5 juta nasabah dan tercatat sebagai bank dengan basis pelanggan terbesar di industri perbankan Korea Selatan.

Baca juga : Netizen Bahas Perlunya Revisi Undang-Undang ITE

Menurut Pieter, Bukopin punya peluang besar memasuki pangsa pasar tersebut. Yang sangat jelas akan masuk adalah industri atau perusahaan Korea yang sudah terhubung dengan Kookmin sebagai bank dengan teknologi dan manajemen sangat baik.

"Keunggulan ini dapat diadopsi Bukopin untuk meningkatkan daya saing dan kapabilitasnya,” Pieter menjelaskan.

Menurutnya, proses transformasi tersebut akan semakin memperkuat fundamental bisnis dan citra perusahaan.

Baca juga : Trafik Penumpang Bus Antar Kota Masih Sepi

Direktur Utama Bukopin Rivan A. Purwantono mengatakan salah satu transformasi yang dilakukan adalah memperluas segmen market, khususnya perusahaan-perusahaan asal Korea Selatan yang banyak berinvestasi di Indonesia.

“Ini adalah momentum yang tepat bagi Bukopin melakukan transformasi mengingat tantangan bisnis perbankan saat pandemi sangat besar,” kata Rivan.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.