Dark/Light Mode

11 Ribu ASN Pindah Ke IKN September

Kamis, 18 April 2024 08:00 WIB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas. (Foto: KemenpanRB)
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas. (Foto: KemenpanRB)

 Sebelumnya 
Anas mengatakan akan ada tiga biaya yang ditanggung pemerintah, di antara lain biaya pengepakan, biaya tunggu, dan biaya transportasi. Ia merinci komponen yang mendapat hak tanggungan dalam proses pemindahannya.

“Satu ASN, biaya pengepakan, kemudian pasangan ASN, biaya tunggu, kemudian ada asisten rumah tangga (ART), itu biaya transportasi, dan seterusnya,” jelasnya lebih lanjut.

Selain itu, ASN yang bertugas di IKN akan mendapat satu unit hunian apartemen. Namun untuk tahap awal, hanya ASN yang berkeluarga yang mendapat 1 hunian apartemen. Sedangkan bagi yang jomblo atau belum menikah, untuk sementara dilakukan sharing atau tinggal bersama.

Baca juga : Banyak Yang Gaya-gayaan Pake Mobil Pelat Dinas TNI

Dikarenakan hingga Juli 2024, ditargetkan baru ada 8 tower ASN yang terbangun. Sementara 14 tower selesai dibangun Agustus 2024, dan baru selesai November 2024 dengan target 29 tower ASN di IKN.

“Jadi, skenario awalnya satu ASN satu hunian, tetapi ini kan ada juga ASN yang di tahap awal banyak yang jomblo yang belum berkeluarga. Maka nanti diklaster, diklasifikasi, sharing dulu. Kantornya kan sharing. Sehingga huniannya bisa lebih banyak,” terang Azwar.

Sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan, ASN pindah ke IKN setelah upacara HUT Kemerdekaan Agustus tahun ini.

Baca juga : Volume Sampah DKI Turun

“Kalau untuk ASN sendiri, rencananya akan digelar Upacara Perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN, dan baru setelah itu ASN pindah ke IKN,” ujar Basuki di Jakarta, Selasa.

Basuki mengungkapkan bahwa kepindahan ASN setelah HUT RI tersebut, karena hunian serta bangunan kantor di IKN akan terlebih dahulu digunakan bagi petugas yang akan melaksanakan Upacara HUT Kemerdekaan RI ke-79 di IKN.

Keputusan pemerintah untuk memindahkan ASN ke IKN mendapat sorotan dari warganet. Akun @andirizkikurniawan antusias ingin segera pindah ke IKN. “Pak saya siap pindah ke IKN,” ujarnya. “Akhirnyaaaa.. Jakarta orang nya berkurang..” canda @EddyHermansah22. “Sudah waktunya segera ASN kementrian pindah ke IKN, macet mudik akan teratasi jika ASN dah pindah ke IKN,” timpal @adhie_tholha.

Baca juga : Indonesia Vs Australia, Garuda Muda Siap Terkam Kanguru

“Yang pindah ke IKN selamat menikmati udara siang hari yang lebih panas dari Jakarta,” kata @WibowoHary76821. “ASN tidak punya kuasa untuk menolak jika sudah ada SK pindahnya,” timpal @el_meller.

Sementara akun @adhirizkyputra menyebut sebaiknya jangan hanya PNS yang pindah ke IKN. Anggota DPR yang baru juga harus pindah ke IKN. “Termasuk anggota DPR juga lah, kak IKN ibukota pemerintahan dan anggota DPR/MPR termasuk bagian dari pejabat negara,” ujarnya. “Asal gaji dan tunjangan terpenuhi supaya tidak susah keluarganya,” harap @suryadelia45316.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Kamis, 18 April 2024 dengan judul 11 Ribu ASN Pindah Ke IKN September

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.