Dark/Light Mode

Masih Manual, Kini Diperbaiki

Butuh 3 Menit Untuk Entry Satu Data

Kamis, 18 Februari 2021 20:18 WIB
Ilustrasi tenaga medis yang menangani pasien Covid-19. (Foto: Labkesda DKI)
Ilustrasi tenaga medis yang menangani pasien Covid-19. (Foto: Labkesda DKI)

 Sebelumnya 
Seharian, kerja 18 jam, tiap laboratorium paling banyak hanya bisa memasukkan tak sampai 400 data. Itu pun kerja petugas entry data-nya nonstop. Padahal, tes uji PCR per hari jumlahnya bisa puluhan ribu. Dengan sistem sekarang, tak mungkin input data bisa realtime. Karenanya, diakui, ada selisih ke belakang yang sampai sekarang belum di-entry mencapai 2 jutaan data. ​

Baca juga : Laporan Keuangan Bakal Diperiksa BPK, Prabowo Minta Siapkan Data Valid

Bagaimana menyelesaikannya? Menkes mengatakan, bisa diperbaiki tapi mungkin butuh waktu. Saat ini, sudah dilakukan perbaikan pada aplikasinya. Pekan ini, aplikasi baru akan dipakai oleh seluruh laboratorium. Nantinya, semua data dari laboratorium, baik yang hasilnya positif atau negatif Covid-19, bisa langsung masuk ke Kemenkes. Aplikasi yang baru, lebih cepat diakses, entry data bisa otomatis, sehingga pencatatan jumlah testing akan makin baik. “Sehingga kita bisa dapat gambaran positivity rate yang sebenarnya,” kata Menkes. ​

Baca juga : Angkasa Pura I Kirim Bantuan Untuk Korban Banjir Banjar Dan Manado

Untuk perbaikan sistem yang sempurna, kemungkinan Kemenkes membutuhkan waktu 2-3 bulan. Itu pun harus fokus mengerjakan ini. Padahal, yang ditangani Kemenkes bukan sekedar data, tapi pekerjaan terkait Covid dan non-covid pun sangat banyak. “Tapi saya percaya, dalam science, yang kita butuhkan data. Jadi saya akan menyelesaikan ini,” ujarnya. (Ratna Susilowati)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.