Dark/Light Mode

Korban 22 Mei, Dijemput Bertemu Presiden

Senin, 27 Mei 2019 13:31 WIB
Usma (64), pemilik warung di Jalan KH Wahid Hashim, Jakarta Pusat, usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/5). (Foto; CNN Indonesia)
Usma (64), pemilik warung di Jalan KH Wahid Hashim, Jakarta Pusat, usai bertemu Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/5). (Foto; CNN Indonesia)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pedagang di Jalan KH Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Usma yang menjadi korban kerusuhan pada 22 Mei lalu diundang Presiden Joko Widodo (Jokowi), ke Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/5).

Saat kerusuhan terjadi, lelaki berusia 64 tahun ini mengalami kerugian karena barang dagangannya seperti rokok, minuman kemasan, hingga baju dijarah massa pada Rabu (22/5). Akibat penjarahan itu, Usma mengaku mengalami kerugian sekitar Rp20 juta.

Baca juga : Tak Terpengaruh Aksi 22 Mei, MRT Beroperasi Normal

Setelah pertemuan dengan Jokowi, pada wartawan Usma menyebut dirinya diberi 3 potong pakaian oleh calon presiden petahana itu. "Dikasih baju aja, baju ini, tiga. Sama uang tambahan buat belanja," kata Usma di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Usma bersyukur mendapat bantuan dari Jokowi. Ia mengaku akan menggunakan bantuan tersebut untuk membuka kembali warungnya di lokasi yang sama.

Usma akan berjualan lagi setelah Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah. "Suruh jualan lagi aja, kerja keras lagi. Paling habis lebaran lah (membuka warung lagi)," ujarnya yang telah berjualan selama 25 tahun.

Baca juga : Dorong Pansus Pemilu, Fadli Cuma Bermodal Fraksi Gerindra

Setelah barangnya ludes akibat kerusuhan 22 Mei lalu, Usma mengaku dirinya memilih pulang saja ke kampung halamannya di Kuningan, Jawa Barat.

Saat berada di kampung halaman tersebut, Usma dijemput polisi dan mengantarnya kembali ke Jakarta menuju Istana Merdeka. Saat dibawa, kata Usma, dirinya tak tahu harus berangkat sendiri ke Istana. "Saya kan sudah mudik, (tapi) dibawa polisi ke sini," tutur Usma yang mengaku akan langsung mudik ke Kuningan untuk berkumpul bersama keluarga.

Baca juga : Korban Terus Berjatuhan, Pemilu Bikin Pilu

Sebelum Usma, 2 pedagang yang mengalami penjarahan saat kerusuhan 21-22 Mei lalu, Abdul Rajab (62) dan Ismail (68), lebih dahulu diundang Jokowi ke Istana, Jumat (24/5). Serupa Usma, Rajab dan Ismail masing-masing juga diberi bantuan modal oleh Jokowi.

Namun, mereka berdua tak menyebut jumlah bantuan yang diberikan oleh Jokowi. Hanya saja, Rajab mengaku mengalami kerugian sebesar Rp30 juta, sementara Ismail sekitar Rp20 juta. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.