Dark/Light Mode

Antisipasi Kemenhub Hadapi Angkutan Lebaran 1440 H/2019

Rabu, 29 Mei 2019 07:37 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, saat meninjau kesiapan Angkutan Lebaran 2019. (Foto: BKIP Kemenhub)
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, saat meninjau kesiapan Angkutan Lebaran 2019. (Foto: BKIP Kemenhub)

 Sebelumnya 
Pembatasan operasional ini tidak berlaku bagi mobil barang pengangkut BBM dan BBG, ternak, air minum dalam kemasan, pangan pokok, uang dan pos, truk pengangkut mudik gratis, barang ekspor dan impor dari dan ke pelabuhan. Agar arus mudik di Tol Trans Jawa dapat berjalan lancar, maka Kemenhub berkoordinasi dengan Polri dan Jasa Marga akan menerapkan kebijakan one way. Selama arus mudik one way diberlakukan tanggal 30 – 31 Mei 2019 dan 1-2 Juni 2019 mulai dari pukul 06.00 selama 24 jam. Lokasinya dimulai dari KM 29 (eks Cikarang Utama) hingga KM 262 (exit Brebes Barat). Sedangkan arus balik one way diberlakukan tanggal 8 – 10 Juni 2019 mulai dari pukul 06.00 selama 24 jam. Lokasinya dimulai dari KM 189 (Palimanan) hingga KM 29 (Cikarang Utama). 

Dengan penerapan kebijakan one way ini akan menambah jalur dan lajur menjadi dua kali lipat, waktu tempuh jadi lebih efisien, meningkatkan potensi transaksi ekonomi di sepanjang jalur arteri, dan masyarakat dapat menentukan waktu keberangkatan sejalan dengan waktu pemberlakuan one way.  “Saya juga minta pengertian masyarakat bahwa keputusan kita ini bukan karena kita ingin aneh-aneh, kita lakukan ini semua karena justru agar masyarakat dapat mudik dengan nyaman dan lancar,” jelas BKS.

Baca juga : Antisipasi Libur Lebaran 2019, BRI Siapkan Rp 48,2 T

Program Mudik Gratis

Pemudik yang menggunakan sepeda motor diprediksi mengalami kenaikan dibanding tahun lalu sebanyak 10,78 persen. Tahun 2018, total sepeda motor sebesar 6.190.000 unit, tapi kini naik menjadi 6.850.000 unit. Terkait hal ini, BKS mengimbau masyarakat untuk tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik, mengingat  angka kecelakaan lalu lintas sepeda motor mencapai 70 persen. 

Baca juga : Rishadi Fauzi Siap Menangkan Persija Di Piala AFC 2019

“Angka kecelakaan tinggi sekali di darat. Tingginya itu diakibatkan oleh kendaraan roda dua. Oleh karenanya, kami menganjurkan kepada saudara kami tercinta untuk tidak menggunakan motor untuk mengurangi kecelakaan,” ungkap BKS.

Oleh sebab itu, BKS mengajak masyarakat memanfaatkan program mudik gratis yang diselenggarakan Kemenhub. Masyarakat dapat memilih program mudik gratis moda transportasi kereta api, bus, maupun kapal laut. 

Baca juga : Antisipasi Lonjakan BBM Lebaran, Pertamina Siapkan Satgas Rafi

Bukan hanya Kemenhub, BUMN dan swasta pun menggelar program mudik gratis. Total kuota penumpang mudik gratis ini berjumlah 389.431 penumpang. Kemenhub melaksanakan dan menerapkan berbagai kebijakan demi kelancaran masa Angkutan Lebaran 1440 H/2019 sesuai tagline tahun ini “Mudik Bareng, Asyik Lancar”.  [TIM]

  
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.