Dark/Light Mode

Peringatan Untuk Negara Kaya

Tolong Jangan Hobi Menimbun Vaksin Ya, Nanti Bisa Muncul Varian Baru Lagi

Minggu, 28 November 2021 19:55 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19 (Foto: Net)
Ilustrasi vaksin Covid-19 (Foto: Net)

RM.id  Rakyat Merdeka - Banyak negara kaya di dunia sibuk menimbun vaksin Covid-19. Mereka membeli dosis yang lebih dari cukup, untuk memvaksinasi masyarakat mereka hingga beberapa kali.

Secara konsisten, negara-negara kaya tersebut gagal memenuhi janji mereka, untuk berbagi dosis dengan negara berkembang.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut kelakuan negara tersebut, sebagai perbuatan merusak diri sendiri dan tak bermoral.

Baca juga : Vaksin Merah Putih, Semoga Bisa Digunakan Tahun Depan

Varian baru, yang dikenal dengan nama Omicron, pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan. Meski tidak jelas juga, apakah varian tersebut memang betul-betul berasal dari Afsel, ataukah impor dari negara lain.

Yang pasti, menurut para ilmuwan, virus sangat mungkin bermutasi di tempat-tempat yang cakupan vaksinasinya rendah dan memiliki tingkat penularan tinggi.

"Mungkin saja, varian Omicron telah muncul di negara lain. Namun, varian itu terdeteksi di Afrika Selatan, yang memiliki kapasitas dan kemampuan genome sequencing yang sangat, sangat baik. Mungkin juga, varian tersebut sudah banyak menjangkiti beberapa negara Afrika sub-Sahara, yang genome sequencing-nya dan tingkat vaksinasinya rendah," kata Peneliti Senior Kesehatan Global University of Southampton, Michael Head, kepada CNN, Minggu (28/11).

Baca juga : Menlu Tuvalu Pidato Pake Celana Sedengkul Di Laut

Head menegaskan, munculnya varian baru adalah konsekuensi alami dari terlalu lambatnya vaksinasi di tingkat global.

"Kita masih memiliki populasi besar yang tidak divaksinasi, seperti di Afrika sub-Sahara. Ini rentan terhadap wabah besar," tegasnya.

Head menerangkan, hampir semua varian baru virus yang memicu masalah di masa lalu, muncul dari tempat-tempat yang mengalami wabah besar tidak terkendali.

Baca juga : Prof. Tjandra: Negara Boleh Terapkan Vaksinasi Ketiga, Tapi Penuhi Dulu Syarat Ini

Seperti varian Alpha yang pertama kali terdeteksi di Inggris pada Desember 2020, atau varian Delta yang pertama kali ditemukan di India pada Februari 2021.

Hingga hari ini, varian Omicron telah terdeteksi di sejumlah negara termasuk Afrika Selatan, Botswana, Australia, Inggris, Jerman, Italia dan Belgia.

Banyak negara kini menutup perbatasan mereka untuk pelancong yang datang dari negara-negara Afrika. Termasuk Afrika Selatan, Botswana, Zimbabwe, Namibia, Lesotho, Eswatini, Mozambik, dan Malawi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.