Dark/Light Mode

Catat, Turis Sudah Vaksin Covid Lengkap Bisa Masuk Australia Mulai 21 Februari

Senin, 7 Februari 2022 20:37 WIB
Seorang awak pesawat tiba di terminal internasional di Bandara Sydney, 30 November 2021. (Foto Reuters/Loren Elliott/Via Aljazeera)
Seorang awak pesawat tiba di terminal internasional di Bandara Sydney, 30 November 2021. (Foto Reuters/Loren Elliott/Via Aljazeera)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Australia memutuskan membuka lagi perbatasan internasional setelah dua tahun tutup. Turis atau wisatawan internasional yang sudah divaksinasi dua kali diizinkan masuk mulai 21 Februari mendatang.

Perdana Menteri (PM) Scott Morrison mengumumkan keputusan itu, Senin(7/2), setelah menerima saran kesehatan yang terbaru.

Baca juga : MotoGP Mandalika Jalan Terus

"Syaratnya adalah bahwa mereka yang datang harus sudah divaksinasi dua kali untuk bisa masuk ke Australia," katanya.

"Ini aturannya. Semua orang diharapkan akan mematuhinya," terang Morrison seraya menambahkan, vaksinasi yang dimaksud tentunya yang diakui Pemerintah.

Baca juga : Kasus Covid-19 Naik, Australia Akan Buka Perbatasan Sambut Turis

Menteri Dalam Negeri Karen Andrews mengatakan, turis yang belum divaksinasi harus mengajukan permohonan khusus untuk bisa datang ke Australia. Kemudian, harus menjalani karantina sebelum diizinkan untuk masuk.

Pemerintah Australia menutup perbatasan internasional sejak Maret 2020.  Negeri Kanguru itu, dikenal, sebagai negara yang menerapkan peraturan perbatasan virus corona paling ketat di dunia. Sejak itu hanya warga negara dan mereka yang berstatus penduduk permanen saja yang bisa masuk di tengah meningkatnya kasus Covid-19.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.