Dark/Light Mode

Buka Lembaran Baru Dalam Relasi Kristen-Islam

Kunjungi UEA, Paus Kecam Perang Yaman

Senin, 4 Februari 2019 08:39 WIB
Paus Fransiskus (kiri) disambut Pangeran UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan setibanya di Bandara Abu Dhabi, Minggu (3/2) malam waktu setempat. (Foto: AP Photo)
Paus Fransiskus (kiri) disambut Pangeran UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan setibanya di Bandara Abu Dhabi, Minggu (3/2) malam waktu setempat. (Foto: AP Photo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk pertama kalinya dalam sejarah, Paus menginjakkan kakinya di Semenanjung Arab. Paus Fransiskus tiba di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Minggu (3/2), untuk membuka sejarah baru dalam relasi antaragama. Paus diundang Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan untuk menghadiri pertemuan lintas agama, membahas persaudaraan manusia pada 3-5 Februari.

Berikut kronologis kunjungan Paus dalam catatan waktu setempat, seperti dilansir AP News.

Baca juga : Pastikan Keandalan Listrik, Arcandra Kunjungi Labuan Bajo

10.15 malam, Abu Dhabi
Paus Francis disambut Pangeran UEA, Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan setibanya di Abu Dhabi, Minggu (3/2) malam. Paus kemudian menerima rangkaian bunga, dari sepasang pemuda-pemudi berpakaian tradisional Emirat. Paus dan Pangeran Sheikh Mohammed kemudian melewati pasukan penjaga, yang di pinggangnya tersemat belati tradisional Arab. 

Paus dan Pangeran Sheikh Mohammed saling tersenyum dan asyik mengobrol, saat keduanya melewati Terminal Bandara Abu Dhabi. Dalam penyambutan tersebut, Paus juga berjumpa dengan para menteri kabinet UEA, baik yang beragama Katolik ataupun Islam.

Baca juga : Tukang Ojek Ikut Bantu Warga Seberangi Jalan

9:50 malam, Abu Dhabi
Paus mendarat di Abu Dhabi dalam kunjungan pertamanya ke wilayah Semenanjung Arab, tanah kelahiran Islam. Pesawat Alitalia yang membawanya terbang dari Roma, Italia menuju UEA yang merupakan serikat 7 negara-negara Arab, mendarat di Abu Dhabi pada Minggu (3/2) sekitar pukul 09.50 malam.

Paus yang dijadwalkan berada di Abu Dhabi hingga Rabu (5/2), akan mempromosikan dialog antaragama dan mengunjungi daerah pinggiran Katolik. Tampaknya, hal ini akan diarahkan oleh protokol diplomatik. 

Baca juga : Keluarga Kerajaan Mau Dievakuasi

Seperti diketahui, dukungan UEA untuk perang Arab Saudi di Yaman, telah menyebabkan krisis kemanusiaan terburuk di dunia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.