Dark/Light Mode

Bicara Pertemanan Sampai Perdamaian

Jokowi Kasih Wejangan Biden Angguk-angguk

Rabu, 3 November 2021 08:10 WIB
Presiden Jokowi dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ngobrol penuh kehangatan di sela-sela pertemuan bilateral di Scottish Event Campus (SEC), Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11/2021). (Foto: Biro Pers)
Presiden Jokowi dan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ngobrol penuh kehangatan di sela-sela pertemuan bilateral di Scottish Event Campus (SEC), Glasgow, Skotlandia, Senin (1/11/2021). (Foto: Biro Pers)

 Sebelumnya 
Cuitan Biden itu disukai oleh 10 ribu lebih pengguna Twitter dan dibagian hampir 2.100 kali.

Bagaimana isi pertemuan itu sebenarnya? Dalam pertemuan itu, Jokowi didampingi sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju. Yakni, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Baca juga : Bertemu Presiden Macron, Presiden Jokowi Apresiasi Kerja Sama Pertahanan Indonesia-Prancis

Dalam pertemuan itu, Biden tampil dengan jas warna dongker. Sementara Jokowi mengenakan jas warna hitam. Keduanya duduk bersebelahan didampingi penerjemah.

Adalah Biden yang memulai pembicaran. “Senang sekali bisa bertemu dengan Anda lagi, Bapak Presiden,” ucap Biden.

Baca juga : Survei LKPI: Masyarakat Puas Dengan Kinerja Jokowi Atasi Pandemi

Presiden yang diusung Partai Demokrat itu mengaku ingin membangun hubungan bilateral dan kerja sama lebih banyak lagi dengan Indonesia. Apalagi, menurutnya, ada banyak kesamaan antara Indonesia dengan negara yang dipimpinnya.

Kesamaan itu, sebut Biden, antara lain dalam demokrasi. Lalu penghormatan terhadap supremasi hukum dan tatanan internasional. “Bapak Presiden, Indonesia merupakan mitra strategis penting bagi Amerika Serikat,” tegas Biden yang mengenakan masker warna hitam.

Baca juga : Ketua DPD Sampaikan Peran Konkret Pesantren Bagi Negara

“Dan kepemimpinan Anda di Indo-Pasifik itu sangat penting,” sambungnya, lalu diangguk Jokowi.

Mantan duet Barrack Obama di periode sebelumnya itu, berharap dapat melakukan kerja sama dengan Jokowi, khususnya setelah Indonesia menjadi presidensi G20. Mulai dari mengatasi krisis iklim, mengakhiri pandemi Covid-19, hingga menjunjung kebebasan berlayar di laut.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.