Dark/Light Mode

Mengenal Isme-isme Kontroversial (8)

Individualisme

Sabtu, 15 Oktober 2022 06:00 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Jika pola hidup individualisme semakin menggejala di dalam masyarakat maka dengan sendirinya akan menguras nilai-nilai luhur keagamaan dan kebangsaan kita. Agama Islam dan demikian pula agama-agama dan kepercayaan lainnya, selalu menganjurkan kepada para pemeluksyan untuk menghindari atau mengeliminir gaya hidup indi­vidualisme.

Baca juga : Hedonisme

Dalam Islam cukup jelas. Banyak ayat dan hadis mencela gaya hudup individualisme ini. Salahsatu yang paling popular ialah Q.S. al-Ma’un, yang intinya menetapkan kriteria orang-orang yang beragama secara palsu atau kamuflatif. Bahkan dikatakan percuma di dalam melaksanakan shalat jika mereka tidak concern terhadap nasib masyarakat yang lemah (mustadh’afin), seperti anak-anak yatim, fakir miskin, dan apalagi dita­mbah dengan kecenderungan untuk mendemonstrasikan kemewahan di depan para kaum lemah.

Baca juga : Pragmatisme

Secara kebangsaan pola hidup individualisme juga akan menggerogoti pandangan hidup bangsa yang ditegaskan di dalam sila demi sila Pancasila, terutama sila kedua: Kemanusiaan yang adil dan beradab. Bangsa kita memang bukan bangsa yang menganut faham sosialisme secara politis, tetapi bangs akita juga tidak boleh jatuh menjadi bangsa yang liberal, yang memberikan tempat kepada indi­vidu untuk menikmati kemerdekaannya tanpa harus terikat secara diametrical dengan warga masyarakat sekitarnya. Yang penting merek sudah membayar pajak dan menunai­kan kewajiban-keawajiban sosialnya, mereka sudah merasa bebas untuk mengekspresikan kebebasannya. Bangsa kita harus menjunjung tinggi persatuan Indonesia dengan senan­tiasa memperhatikan keadilan sosial.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.