Dark/Light Mode

Membaca Ulang Al-Qur’an (2)

Antara Al-Qur’an dan Bible

Jumat, 24 Maret 2023 07:20 WIB
Nasaruddin Umar
Nasaruddin Umar
Tausiah Politik

 Sebelumnya 
Keberadaan Al-Qur’an yang menggunakan bahasa Arab menjadi suci karena menjadi alat untuk menyampaikan petunjukNya. Keberadaan bahasa Arab di dalam Al-Qur’an juga menjadi istimewa, bukan saja karena digunakan membahasakan petunjuk-Nya tetapi juga menjadi bahasa ritual dalam agama Islam. Sebagai contoh, tidak sah shalat seseorang jika menggunakan bahasa lain selain bahasa Arab.

Sebagus apa pun sebuah terjemahan Al-Qur’an tidak bisa digunakan di dalam shalat. Teologi bahasa Arab dalam Al-Qur’an akan diba has tersendiri dalam artikel mendatang.

Baca juga : Al-Qur’an: Membumi Untuk Melangitkan

Jika dalam Islam kata-kata Tuhan (Kalam Allah) adalah Al-Qur’an, maka dalam tradisi Kristen, Kristuslah yang menjadi kata-kata-Nya. Alat atau media yang digunakan untuk me nyampaikan petunjuk-Nya ialah Maryam. Sedangkan petunjuk atau yang menjadi kata-kataNya ialah Kristus.

Pandangan seperti ini bisa dihubungkan dengan dua ayat dalam Al-Qur’an sebagai berikut: Sesungguhnya Al Masih, Isa putra Maryam itu, adalah utusan Allah dan kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dariNya. (Q.S. Al-Nisa’/4:171).

Baca juga : Penumpang Kapal Bisa Mudik Sekaligus Wisata

(Ingatlah), ketika Malaikat berkata: “Hai Maryam, sesungguhnya Allah menggembirakan kamu (dengan kelahiran seorang putra yang diciptakan) dengan kalimat (yang datang) daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putra Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orangorang yang didekatkan (kepada Allah). (Q.S. Ali ’Imran/3:45).

Kedua ayat tersebut di atas menyatakan Al-Masih, ’Isa ibn Maryam sebagai ”Kalimat” atau Kalam-Nya. Bandingkan dengan Islam yang menjadi Kalam-Nya ialah Al-Qur’an. Jika mengikuti persepsi tradisi Kristen, maka padanan Al-Qur’an sesungguhnya ialah Kristus, bukan Bibel, karena Kristuslah yang menjadi kalam-Nya. Nabi Muhammad SAW lebih tepat dihubungkan dengan Maryam. Nabi Muhammad adalah media atau alat kehadiran Al-Qur’an dan Maryam juga sebagai media atau alat untuk kehadiran Kristus.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.